TEMPO.CO, Bekasi - Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota menutup ruas Jalan Raya Jatiwaringin. Sebabnya, di titik itu digelar kegiatan pawai taaruf dalam rangka penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Bekasi, Selasa, 6 Oktober 2015.
"Penutupan hingga pukul 14.00," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota Ajun Komisaris Bayu Pratama, Selasa, 6 Oktober 2015.
Ia mengatakan penutupan dilakukan di titik menuju jalur tersebut. Di antaranya, Pangkalan Jati, Jakarta Timur, atau Kalimalang, dan pertigaan lapangan Pondok Gede. Masyarakat yang biasa melintasi jalur itu agar mencari jalur alternatif. Kepolisian sudah menempatkan anggotanya di setiap jalur yang ditutup untuk mengarahkan warga.
"Kalau yang ingin ke Pondok Gede bisa lewat Jatibening," ujarnya. Selain itu, bagi warga Jatiasih, Jatisampurna, dan Pondok Melati, bisa menggunakan jalur ke Lubang Buaya atau lewat Jatibening. Ia mengatakan jalur akan dibuka setelah kegiatan selesai sekitar pukul 14.00.
Jalan Jatiwaringin merupakan salah satu akses warga Bekasi menuju Jakarta dan sebaliknya. Jalur itu setiap hari padat karena volume kendaraan cukup banyak. Setiap hari terjadi kemacetan karena jembatan Jatiwaringin sempit. Pemerintah berencana melebarkan jembatan itu pada tahun depan dengan dana Rp 67 miliar.
ADI WARSONO