TEMPO.CO, Jakarta - Tim sukses Sandiaga Salahuddin Uno mengambil formulir pendaftaran untuk penjaringan bakal calon gubernur DKI Jakarta di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Padahal, selama ini, Sandiaga disebut-sebut sebagai kandidat calon gubernur dari Partai Gerindra.
"Mekanisme partai (Gerindra) sudah menyetujui (untuk mendaftar di PKB), juga ada persetujuan dari sekjen Gerindra," kata Gozali Ramli Azis, tim sukses Sandiaga di kantor Dewan Pimpinan Wilayah DKI Jakarta PKB, Kamis, 14 April 2016. Gozali ditemani rekannya sesama tim sukses, Panji Gunardi.
Menurut Gozali, Sandiaga tak mengambil langsung formulirnya karena sedang berada di luar negeri. "Lagi di Prancis untuk mengambil skripsinya," kata dia.
Gozali mengatakan tak tahu menahu alasan Sandiaga mendaftar di penjaringan bakal calon PKB. "Saya tidak tahu, kami hanya ditugaskan (mengambil formulir)," ujarnya. Ia juga merahasiakan partai-partai tempat Sandi mendaftar. "Saya gak tau soal itu, saya gak bisa menjawab," ujarnya.
Ia mengatakan Sandiaga akan kembali ke Indonesia sekitar 10 hari lagi dan mengembalikan formulir itu. Formulir yang diambil wajib dikembalikan paling lambat dua minggu mendatang oleh orang yang mendaftarkan diri.
Achmad Muslim dari bagian hubungan masyarakat Desk Pilkada DPW PKB mengatakan total pendaftar penjaringan PKB berjumlah tujuh orang. Pendaftaran dibuka sejak Senin, 11 April lalu. "Hari ini ada tiga pendaftar," kata Achmad.
Selain Sandiaga, aktivis pemerhati perempuan dan kader PKB Luluk Nur Hamida dan anggota Front Kerukunan Pemuda Bugis-Makassar Buhari juga ikut mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal calon gubernur Jakarta di PKB.
REZKI ALVIONITASARI
