TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera menyatakan keinginannya untuk menyandingkan Sandiaga Uno dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017.
Ketua Bidang Politik Hukum dan Keamanan DPP PKS Al Muzzammil Yusuf menyatakan partainya terus berkomunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. "Kami menunggu sinyal dari PDIP untuk Risma," kata Muzzamil melalui keterangan pers di Jakarta, Selasa, 2 Agustus 2016.
Muzzammil menyatakan PKS siap berkoalisi dengan Gerindra yang telah memutuskan mengusung Sandiago Uno sebagai calon gubernur. “Meski belum mengeluarkan rekomendasi, PKS sudah sepakat dengan calon yang diusung Gerindra,” kata anggota Komisi Pemerintahan DPR ini. BACA: Jika Gerindra Berkoalisi, Sandi Uno Bisa Jadi Calon DKI-2
PKS, kata dia memastikan, tidak mempermasalahkan posisi Sandiaga Uno yang didapatkan dalam rencana koalisi. “Kami tengah mencari tokoh terbaik untuk dipasangkan dengan Sandiaga, baik sebagai cagub maupun cawagub,” kata Muzzammil.
Ia pun berharap PDIP mau melepas Risma untuk berkompetisi dalam pilkada 2017. Sebabnya, partainya mengakui reputasi Risma untuk bersaing dengan calon inkumben Basuki Tjahaja Purnama. Ia meyakini pasangan ini bakal mendorong banyak partai untuk memberikan dukungan.
Menurut dia, jika PDIP dan Risma menolak disandingkan bersama Gerindra dan Sandiaga Uno, PKS dan Gerindra akan menggelar survei untuk mencari calon alternatif yang akan dipasangkan dengan Sandiaga. BACA: Ahok, Risma, Ridwan Calon Kuat DKI-1
ARKHELAUS WISNU