TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat optimistis koridor 13 sepanjang 9,3 kilometer bisa diresmikan pada 16 Agustus 2017. Djarot menyatakan optimismenya kendati belum menerima evaluasi lengkap tentang uji coba gratis koridor 13 Transjakarta rute Ciledug-Blok M-Tendean pada Ahad kemarin.
"Evaluasi masih belum secara lengkap diberikan kepada saya," kata Djarot di Balai Kota DKI, Senin, 14 Agustus 2017.
Meski belum menerima hasil evaluasi uji coba hari pertama koridor 13, Djarot optimistis peresmian bisa tetap dilaksanakan pada 16 Agustus 2017. Dia menuturkan bus akan beroperasi hingga pukul 19.00 sambil menunggu penerangan jalan terpasang di sepanjang jalur. "Karena kemarin kontraktornya ingkar janji. Kami putus kontraknya dan blacklist," ujarnya.
Baca: Koridor 13 Transjakarta Diuji Coba 13 Agustus
Staf Humas PT Transjakarta, Wibowo, mengatakan evaluasi terhadap uji coba pengoperasian bus di koridor 13 belum ada karena pelaksanaannya baru dilakukan kemarin. "Baru satu hari pelaksanaannya. Kami masih memantau," katanya.
Layanan koridor 13 Transjakarta resmi dibuka untuk masyarakat umum pada Minggu, 13 Agustus 2017. Pada hari pertama pembukaan, PT Transjakarta menggratiskan tiket perjalanan pelanggan untuk rute Ciledug-Tendean dan Ciledug-Ragunan.
Beberapa penumpang tampak antusias menjajal layanan bus koridor 13 yang baru dalam tahap uji coba pada Minggu. Di Halte Puri Beta 2, Ciledug, misalnya, dipadati dengan antrean penumpang. Tiket gratis yang disediakan petugas sudah habis sekitar 600 lembar hingga pertengahan hari.
Baca: Warga Jakarta Antusias Jajal Bus Transjakarta Koridor 13
Dimas Aryo, 20 tahun, warga asal Lenteng Agung, Jakarta Selatan, menyambut baik dibukanya koridor 13 ini. Bersama rekannya, Aryo sengaja meluangkan waktu untuk mencoba koridor baru tersebut.
Ia bercerita, bila hendak ke Ciledug dari Blok M menggunakan angkutan umum, waktu yang ditempuh 2-3 jam. Sedangkan bila menggunakan Transjakarta, hanya sekitar 30 menit. "Biasanya naik Metro Mini lewat bawah, kalau sekarang (naik Transjakarta) enak, karena lewat atas (jalan layang)," ucapnya.
FRISKI RIANA | AHMAD FAIZ