TEMPO.CO, Bekasi - Arus lalu lintas di jalan tol Jakarta-Cikampek dari arah Jakarta padat sehari menjelang Hari Raya Idul Adha dan libur akhir pekan, Kamis sore, 31 Agustus 2017. Kendaraan pun bergerak lamban dan arus lalu lintas padat merayap.
Berdasarkan pengamatan Tempo, kepadatan terpantau selepas Halim Perdanakusuma mengarah ke Cikampek hingga Bekasi Barat. Arus lalu lintas sepanjang itu sesekali tersendat. Adapun laju kendaraan tak lebih dari 20 kilometer per jam.
Baca: Mau Berlibur Idul Adha Lewat Tol Merak? Intip Waktu Sibuknya
Adapun dari Bekasi Barat hingga ke Cikarang Utama terpantau padat merayap. Kendaraan bisa melaju dengan kecepatan 10-30 kilometer per jam. Sayangnya, meski sudah ada larangan truk melintas mulai pukul 12.00, di ruas jalan tersebut masih tampak kendaraan besar, terutama dari arah Tanjung Priok.
Kepadatan dari Cawang sampai Bekasi Barat disebabkan volume kendaraan meningkat. Peningkatan volume kendaraan terjadi di simpang susun Cikunir karena merupakan pertemuan tiga ruas jalan, yaitu dari Jatiasih dan Tanjung Priok.
Juru bicara PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Handoyono, memprediksi, Kamis sore hingga Jumat pagi, 93 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta melalui gardu jalan tol Cikarang Utama. "Meningkat 19 persen dibanding lalu lintas normal 77 ribu kendaraan," katanya, Kamis.
Baca juga: Antisipasi Macet Idul Adha : Arus Lalu Lintas Dialihkan
Menuruty Handoyo, sejumlah simpul kepadatan terjadi di simpang susun Cikunir menjelang tempat istirahat, terutama di Kilometer 19 dan antrean kendaraan di gardu jalan tol Cikarang Utama. "Kami akan meminimalisasi kepadatan di simpul-simpul tersebut," ujarnya.
ADI WARSONO