Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

image-gnews
Ilustrasi mutilasi
Ilustrasi mutilasi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang suami berinisial TBD (50 tahun) membunuh dan memotong-motong alias mutilasi istrinya, YTB (44 tahun), pada Jumat, 3 Mei 2024. Peristiwa itu terjadi di kediaman keduanya di Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. 

Kapolres Ciamis AKBP Akmal menyatakan peristiwa itu terjadi pada pagi hari sekitar pukul 07.30 WIB. Berdasarkan penelusuran aparat kepolisian, sejumlah warga sempat mendengar suara teriakan dari kediaman pasangan itu. Awalnya, mereka menganggap teriakan itu sebagai sebuah pertengkaran rumah tangga biasa. 

Peristiwa pembunuhan dan mutilasi itu baru diketahui warga setelah TBD membawa potongan tubuh istrinya ke luar rumah. Potongan itu kemudian dikumpulkan di salah satu rumah tetangganya yang berjarak sekitar 100 meter dari kediaman TBD. 

"Masyarakat baru melihat bahkan ada yang sampai memvideokan," kata Akmal saat dihubungi Tempo melalui telepon selulernya pada Jumat sore.

Berdasarkan keterangan dari para tetangga, Akmal menyatakan pelaku dan korban tergolong ramah dan baik. TBD dan YTB, adalah pasangan suami istri yang mempunyai dua orang anak. Anak pertama sudah berkeluarga dan bertempat tinggal tidak jauh dari kediaman kedua orang tuanya. Sedangkan anak kedua masih berstatus siswa yang duduk di bangku 1 Sekolah Menengah Pertama (SMA). 

Hanya saja, menurut dia, pelaku sempat dibawa ke Puskesmas Kecamatan Rancah karena istrinya dan keluarga melihat ada perubahan perilaku. TBD disebut kerap termenung bahkan sampai keluar dari rumah tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihak Puskesmas Kecamatan Rancah, menurut Akmal, sudah melakukan wawancara kepada TBD, dan tak menemukan adanya gangguan jiwa pada TBD. "Pihak puskemas memberi obat penenang kepada TBD karena mereka menganggap perilaku TBD saat itu belum terlalu berbahaya," kata Akmal. 

Setelah itu, menurut Akmal, pihak puskemas juga menyampaikan keluarga tak memberitahukan perkembangan lebih lanjut soal kondisi kejiwaan TBD sejak saat itu.

Polres Ciamis, kata Akmal, sudah mengevakuasi jenazah YTB ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi, sedangkan pelaku sudah diamankan di Polses Ciamis untuk selanjutnya berkoordinasi dengan rumah sakit jiwa maupun psikiater. "Nanti akan dilakukan pendalaman pada kondisi psikologis dari pelaku itu sendiri," ucap Akmal. 

Akmal juga menyatakan Polres Ciamis belum bisa memastikan pasal apa yang akan mereka gunakan untuk peristiwa mutilasi ini. Alasannya, mereka masih harus menunggu hasil pemeriksaan kondisi jiwa pelaku, serta menunggu proses penyidikan. "Baru setelah itu kita bisa tentukan pasal mana yang bisa diterapkan," tuturnya. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Fakta di Balik Layar Film Vina: Sebelum 7 Hari

1 hari lalu

Film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari telah meraih lebih dari satu juta penonton di hari ketiga penayangannya.
4 Fakta di Balik Layar Film Vina: Sebelum 7 Hari

Ada sejumlah hal dalam proses pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari termasuk kedatangan 2 pria misterius kepada keluarganya.


Masuk DPO, Ini Ciri-ciri 3 Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon

1 hari lalu

Polda Jawa Barat merilis tiga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan Vina di Cirebon, Jawa Barat, pada 2016.
Masuk DPO, Ini Ciri-ciri 3 Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon

Tiga dari 11 pelaku pembunuhan Vina Cirebon pada 2016 masih bebas berkeliaran. Ketiganya menjadi buron hingga saat ini. Ini ciri-ciri mereka.


Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

2 hari lalu

 Kabag Humas Operasi Satgas Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno. Dok: Satgas Damai Cartenz.
Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.


Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

2 hari lalu

Detik-detik ledakan api menguar di area kerja PT Kalimantan Ferro Industri atau KFI, di Desa Pendingin, Kecamatan Sangasanga, Kutai Kerta Negara, Kalimantan Timur, pada Jumat malam, 17 Mei 2024, sekitar 23.40 WITA. Sumber: Istimewa
Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Sebelumnya ledakan serupa terjadi sekitar 18.40 waktu Indonesia tengah, Kamis, 16 Mei 2024.


Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

3 hari lalu

Aktivis HAM Munir Said Thalib tewas dalam pesawat rute Singapura-Belanda pada 7 September 2004. Dugaan awal, Munir meninggal akibat sakit. Namun pada 12 November 2004, Badan Forensik Belanda mengeluarkan hasil autopsi bahwa Munir diracun. Pembunuhan berencana itu terungkap setelah dilakukan penyelidikan secara forensik. Dok.TEMPO/Bernard Chaniago
Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.


Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

3 hari lalu

Aparat gabungan TNI-Polri bersiaga saat terjadi baku tembak dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM di Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, pada Jumat, 10 Mei 2024. Dok. Humas Polda Papua
Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya


Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

3 hari lalu

Dir Siber Brigjen Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar memberikan keterangan saat koferensi pers kasus tindak pidana akses ilegal dalam peretasan kartu kredit untuk pembayaran di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 8 Agustus 2023. Dalam keteranganya, dua tersangka berinisial DK berhasil ditangkap dan SB menjalani proses hukum di Jepang, dari hasil retasanya melalui Marketplace Be-stok merugikan masyarakat Jepang sebanyak 1,6 miliar, dan kini tersangka terancam hukuman 12 tahun kurungan penjara. TEPO/ Febri Angga Palguna
Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP


Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

3 hari lalu

Iptu Rudiana orang tua Eki dalam kasus pembunuhan 'Vina Cirebon. FOTO/Instagram
Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.


Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

3 hari lalu

Pemimpin partai SMER-SSD Robert Fico berjalan di luar markas partainya pada hari pemilihan parlemen awal negara itu di Bratislava, Slovakia, 30 September 2023. REUTERS/Eva Korinkova
Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.


Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

4 hari lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico. REUTERS/Laurent Dubrule
Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova