Begini Kronologi Tabrakan Livina Maut di Ampera  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 27 Desember 2012 09:25 WIB

Lokasi kecelakaan minibus yang menabrak warung pecel lele, di Jalan Ampera, depan Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (Anri), Jakarta Selatan, Kamis dini hari (27/12). Kecelakaan ini diduga akibat pengemudi mobil sedang mabuk. TEMPO/Praga Utama

TEMPO.CO, Jakarta - Tabrakan beruntun di Jalan Ampera, Jakarta Selatan pada Kamis dinihari, 27 Desember 2012, ternyata dipicu sebuah mobil Grand Livina yang hendak melarikan diri dari kejaran motor.

Sampai akhirnya, mobil Grand Livina berwarna hitam itu menabrak warung pecel lele dan baru berhenti ketika menghantam mobil Toyota Avanza berwarna silver. Akibat kecelakaan ini, dua orang meninggal dunia, dan lima orang--termasuk sopir Livina--luka-luka dan dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan, Komisaris Hindarsono, menjelaskan kronologi tabrakan kepada Tempo di lokasi kejadian. "Mobil Livina hitam ini sedang melaju dari Jalan Kemang menuju Jalan Ampera Raya," kata Hindarsono, Kamis, 27 Desember 2012.

Awalnya, mobil Livina tersebut menabrak sebuah mobil Daihatsu Taruna yang akan keluar dari tempat parkir Cafe Piccadilly, di Kemang. Karena takut serta di bawah pengaruh minuman keras, pengemudi Livina yang bernama Andika Prasetya dan rekannya, Wongsun yang berkebangsaan Korea, mencoba kabur ke arah Jalan Ampera Raya.

Entah inisiatif siapa, Hindarsono menambahkan, pengemudi Livina mematikan lampu mobil. "Diduga untuk menghindari kejaran," katanya. Pasalnya, saat itu, mobil ini sedang dikejar motor untuk mempertanggungjawabkan ulahnya menabrak Daihatsu Taruna tadi.

Dalam pelariannya, mobil Livina itu kemudian menabrak tiga unit sepeda motor yang diparkir di sebuah bengkel tambal ban di Jalan Ampera. Setelah itu, mobil itu terus melaju dan menabrak warung pecel lele. Jarak antara tempat bengkel tambal ban dan warung tersebut sekitar 80 meter.

Di warung tersebut, enam unit sepeda motor milik pengunjung ditabrak. Selain itu, pengunjung yang saat itu sedang makan juga menjadi korban, salah satunya adalah Maulana, satpam sebuah kafe di Kemang. Ia tewas di tempat.

Belum berhenti sampai di sini, mobil Livina ngotot hendak kabur. Mobil Livina tadi baru berhenti setelah menghantam sebuah mobil Toyota Avanza berwarna silver yang sedang melaju ke arah Jalan Kemang Raya.

Hindarsono memastikan sopir Livina tersebut menjadi tersangka. Dia diduga lalai dalam berkendara sehingga menyebabkan nyawa orang lain melayang. Pengemudi Livina tersebut bisa dijerat dengan Pasal 310 Ayat 4 Undang-Undang Lalu Lintas tentang kecelakaan yang mengakibatkan nyawa orang lain melayang. Ancaman hukumannya di atas 5 tahun penjara.

Polisi, ujar Hindarsono, masih mendalami peran warga Korea yang menjadi penumpang mobil Livina. "Jika dia terbukti menyuruh kabur atau mematikan lampu, maka bisa jadi tersangka juga," katanya. Pengemudi dan penumpang mobil nahas itu akan menjalani tes urine.

SYAILENDRA

Berita terpopuler lainnya:
FPI Gugat Bupati Soal Misa Natal di Alun-alun
Cara Supaya Sudirman - Thamrin Tak Banjir Lagi

Pajak Diusulkan Keluar dari Kementerian Keuangan

Berita terkait

Kolaborasi Menjadi Kunci Kecepatan Jasa Raharja Salurkan Santunan Korban Laka Bus Ciater

2 jam lalu

Kolaborasi Menjadi Kunci Kecepatan Jasa Raharja Salurkan Santunan Korban Laka Bus Ciater

Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menyerahkan santunan kepada 11 ahli waris korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

8 jam lalu

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Ratusan pelajar Depok menggelar aksi solidaritas dan doa bersama untuk korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

8 jam lalu

Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

Kecelakaan maut di Subang menambah daftar kecelakaan yang membawa rombongan anak sekolah yang tengah melakukan liburan atau study tour.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

18 jam lalu

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.

Baca Selengkapnya

Viral Video Detik-Detik Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana: Sumpah Guys, Gua Kecelakaan

19 jam lalu

Viral Video Detik-Detik Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana: Sumpah Guys, Gua Kecelakaan

Detik-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Terekam Kamera Siswa Saat Sedang Live TikTok

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

20 jam lalu

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

Salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok mengungkap acara perpisahan semula ingin diadakan di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Pariwisata, Sandiaga Uno Minta Pelaku Wisata Cermat Pilih Kendaraan

21 jam lalu

Kecelakaan Bus Pariwisata, Sandiaga Uno Minta Pelaku Wisata Cermat Pilih Kendaraan

Menteri Sandiaga Uno minta pelaku wisata untuk lebih hati-hati dalam memilih kendaraan. Buntut peristiwa kecelakaan bus pariwisata di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Kemendikbud Ingatkan Sekolah Utamakan Keselamatan

22 jam lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Kemendikbud Ingatkan Sekolah Utamakan Keselamatan

Kemendikbud menyampaikan pesan kepada sekolah terkait kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Otobus Tak Berizin Masih Beroperasi, MTI: Lama Dibiarkan Pemerintah

23 jam lalu

Perusahaan Otobus Tak Berizin Masih Beroperasi, MTI: Lama Dibiarkan Pemerintah

Kendaraan yang dikelola perusahaan otobus yang tidak memiliki izin angkutan biasanya tidak berhenti atau transit di terminal. Sulit ditindak Dishub

Baca Selengkapnya

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

1 hari lalu

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

Jasa Raharja memberikan santunan Rp 50 juta kepada ahli waris korban meninggal kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya