Holly Sering Berkunjung ke Rumah Kus Handani

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 18 Oktober 2013 16:25 WIB

Petugas memperlihatkan barang bukti foto pernikahan Gatot Supriantono saat gelar barang bukti kasus pembunuhan Holly Angela Wahyu di Poda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (16/10). Polisi mendalami keterangan 2 tersangka pembunuhan Holly yang terjadi di Apartemen Kalibata City pada Senin (30/9) dengan mendapat imbalan Rp 250 juta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Bogor - Sebelum tewas, Holly Angela sering berkunjung ke rumah ibu angkatnya, Kus Handani Murti Astuti, di Perumahan Taman Kenari Nusantara, Jalan Sanur I, Nomor 12, Desa Nagrek, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor. "Paling tidak, dia datang ke sini sebulan sekali," kata Mujib, 43 tahun, komandan security Perumahan Taman Kenari Nusantara, Jumat, 18 Oktober 2013.

Menurut Mujib, dia mengenal Holly karena perempuan itu pernah tertahan di pos satpam perumahan. Saat itu Holly akan bertandang ke rumah Kus Handani. Namun, karena satpam tidak mengenalnya, dia diminta untuk menunggu. "Mbak Holly sempat kami cegat karena sesuai dengan prosedur keamanan, setiap tamu harus melapor dan meninggalkan KTP," kata dia.



Satpam kemudian menghubungi Kus Handani dan mengabari tentang kedatangan Holly. "Ibu bilang Mbak Holly memang anak angkatnya," kata Mujib. Sejak saat itu, Holly bisa bebas keluar masuk ke perumahan itu.



Setelah berita kematian Holly tersebar, ada sejumlah wartawan yang datang ke perumahan itu untuk bertemu dengan Kus Handani. Namun, Kus Handani meminta satpam untuk menolak tamu yang tidak dia kenal. "Ibu berpesan tidak bisa diganggu dahulu, terutama tamu dari media," kata Mujib.


Holly Angela ditemukan sekarat di kamar E 09 A Tower Ebony Apartemen Kalibata City pada 30 September lalu. Dia meninggal sebelum sempat mendapat perawatan medis. Pada saat bersamaan seorang lelaki bernama Elriski Yudhistria tewas setelah terjun dari lantai sembilan gedung apartemen yang sama.

Polisi menduga Elrisky adalah pelaku yang menganiaya Holly. Dia diduga berkomplot dengan Surya Hakim, Abdul Latief, R dan PG. Tersangka R dan PG hingga saat ini masih buron. Belakangan, suami Holly, Gatot Supiartono, juga dijadikan tersangka karena diduga terlibat dalam kasus ini. Gatot ditahan setelah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Kamis lalu.

M. SIDIK PERMANA


Berita Terkait:
Apa Motif Elriski Dekati Holly Angela?
Dua Analisa Pembunuh Holly Angela
Gatot Diduga Membunuh Holly karena Alasan Ini
Kunci Duplikat & Handuk Ungkap Pembunuh Holly

Advertising
Advertising

Berita terkait

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

27 menit lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

14 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

16 jam lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya