TEMPO.CO, Bekasi - Seorang pria tewas mendadak dengan mulut dan hidung berdarah di pusat perbelanjaan Grand Mal, Kota Bekasi, Jumat, 18 Juli 2014. Sebelum tewas, korban terlihat berlari keluar mal seraya berteriak meminta pertolongan.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Lelaki yang belum diketahui identitasnya itu berlari dari dalam mal menuju area parkir. "Mulut dan hidungnya keluar darah," kata Irfan, 27 tahun, sopir taksi yang menjadi saksi.
Menurut Irfan, pria itu mengenakan celana jins biru. Saat meminta bantuan tubuhnya terlihat gemetaran. Pengunjung yang melihat kelakuan lelaki itu bingung harus berbuat apa. Sebab lelaki itu hanya meminta tolong tanpa menjelaskan duduk perkara sebenarnya. Tidak berapa lama, lelaki itu jatuh di sekitar taman dan tewas.
Polisi yang yang datang ke lokasi, menemukan kunci sepeda motor di saku korban. Belakangan diketahui, kunci itu cocok sepeda motor Yamaha Mio B-3379-FAI yang diparkir di parkiran mal. Di bawah jok sepeda motor terdapat salinan BPKB atas nama Kurdi yang beralamat di Kampung Gabus Tengah, RT 3 RW 2, Kelurahan Sri Mukti, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Selain itu, polisi juga menemukan kartu tanda pengenal wartawan dari surat kabar 'Media Nasional, Korannya Masyarakat Nusantara'. Pada kartu pers tersebut tertulis nama Irvan S., dengan profesi wartawan.
Juru bicara Polresta Bekasi Kota Ajun Komisaris Siswo mengatakan pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kejadian tersebut. Polisi masih menyelidiki dengan mengevakuasi jasad ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi. "Menunggu diotopsi dulu, baru bisa ketahuan penyebabnya," kata Siswo.
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
21 Februari 2021
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
JAKARTA- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengatakan pihaknya mencatat ada 5 korban jiwa dari peristiwa banjir yang menggenangi Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021. Korban, kata dia terdiri dari lansia dan anak-anak. "Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan. Selain itu 4 anak-anak, terdiri dari 3 anak laki- laki di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat yang hanyut terseret arus banjir saat sedang bermain, dan 1 anak perempuan usia 7 tahun yang tenggelam di Jakarta Barat," kata dia dalam keterangan tertulisnya.
