Penghina Jokowi Rajin Ikuti Pengajian

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 30 Oktober 2014 12:17 WIB

Presiden Jokowi berjalan kaki usai melaksanakan Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, 24 Oktober 2014. REUTERS/Beawiharta

TEMPO.CO, Jakarta - Muhamad Arsad, pemuda berusia 23 tahun, tiba-tiba ramai diperbincangkan di lingkungan sekitar tempat tinggalnya, di Gang H Jum, Kelurahan Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Arsad ditahan di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia karena menjadi tersangka penghinaan Presiden Joko Widodo. (Baca: Penghina Jokowi Buka Facebook di Warnet)

Tak ada yang menyangka, anak pertama dari empat bersaudara itu melakukan penghinaan terhadap Presiden RI. Fahrur Rohman, 28 tahun, teman sekaligus tokoh pemuda setempat, mengatakan Arsad rajin mengikuti pengajian setelah salat magrib dan isya. (Baca: Jokowi Maafkan MA, Kasus Penghinaan Jalan Terus)

"Dia ikut majelis taklim di Nurul Mustofa. Kalau pengajian enggak pernah ngomongin politik, orang dia enggak ngerti politik," kata Fahrur saat ditemui Tempo di Gang H Jum, Rabu, 29 Oktober 2014. Menurut Fahrur, tak ada sesuatu yang menonjol dari sosok Arsad. "Ya, dia biasa saja, sama kayak kami ini." (Baca: Polisi yang Tangkap Penghina Jokowi Dikira Om-om)

Dari pengakuan Arsad kepada Fahrur, tindakannya mengunggah konten penghinaan terhadap Jokowi hanya iseng. "Dia hanya iseng, awalnya dimasukin ke grup yang isinya debat capres. Grup itu kebanyakan anonim, hanya dia yang akun asli," ujarnya. (Baca: Penghina Jokowi Incar Anak-anak di Tempat Wisata)

Kemudian dari bahan perdebatan dan gambar-gambar di grup itu, Arsad mengunggah ke laman Facebook miliknya. "Mau copy-paste saja dia belajar dulu, memang dia enggak ngerti," kata Fahrur. (Baca: Penghina Jokowi di Facebook Unggah Gambar Cabul)

Fahrur berharap Presiden Jokowi dapat memaafkan temannya itu. "Maafin Pak. Anak ini enggak tahu apa-apa, bukan aktivis, bukan orang partai juga," ujarnya. "Arsad bilang sama saya mau minta maaf langsung ke Pak Jokowi." (Baca: Penghina Presiden Ungkap Alasan Cabuli Anak Kecil)

AFRILIA SURYANIS

Topik terhangat:
Penghinaan Presiden | Susi Pudjiastuti | Kabinet Jokowi | Pengganti Ahok

BACA JUGA
Bejat, Ini Korban Lain Pria Cabul Penghina Jokowi
Penghina Jokowi Diadukan Gondol Anak Perempuan 10 Tahun ke Puncak

Berita terkait

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

2 menit lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

11 menit lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

35 menit lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

51 menit lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

1 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

1 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

4 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

4 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

4 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

5 jam lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya