TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya akan melakukan penjagaan di titik-titik rawan pangkalan ojek. Hal ini untuk mengantisipasi kekerasan yang dilakukan tukang ojek pangkalan terhadap pengendara GoJek.
"Kami memperkuat patroli Babinkamtibmas dan menjaga titik rawan itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal, Senin, 3 Agustus 2015. Selain itu, Direktur Lalu Lintas Polda akan bertemu dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan DKI untuk mengakomodasi persoalan GoJek.
Beberapa kali sempat terjadi intimidasi yang dilakukan ojek pangkalan terhadap GoJek. Bahkan di beberapa lokasi, mereka menolak kehadiran GoJek dengan memasang spanduk.
Terkait dengan itu, Iqbal mengatakan kepolisian mengimbau agar para tukang ojek konvensional tidak melakukan perbuatan yang rawan pelanggaran hukum. "Kan sama-sama cari rezeki. Jangan sampai cari rezeki malah berujung berurusan dengan aparat," katanya.
Begal Opang di Tangerang Diringkus Bersama Teman Wanitanya di Jakarta Selatan
24 Januari 2023
Begal Opang di Tangerang Diringkus Bersama Teman Wanitanya di Jakarta Selatan
Jajaran Polres Tangsel berhasil mengamankan PP seorang pria berusia 26 tahun yang tega menghabisi nyawa S seorang pengemudi ojek pangkalan di Tangerang. Begal sadis ini dibekuk di Jakarta Selatan dengan seorang teman wanitanya.