Jessica Dibawa ke Kantor Polisi, Diapit Perempuan Berjilbab

Reporter

Sabtu, 30 Januari 2016 11:31 WIB

Jessica Kumala Wongso tiba di Polda Metro Jaya usai ditangkap di sebuah Hotel di kawasang Mangga Dua, Jakarta, 30 Januari 2016. Foto Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Jessica Kumala Wongso, yang baru ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Wayan Mirna Salihin, kini diperiksa di ruang Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya. Saat tiba pada pukul 09.00 WIB, Sabtu, 30 Januari 2016, dia hanya dikawal dua wanita berjilbab yang mengapitnya di sebelah kiri dan kanan.

Sejak turun dari mobil Innova yang membawanya ke depan gedung Direktorat, Jessica terus diapit dua wanita—satu orang memakai kemeja formal lengan panjang bergaris hitam putih, sedangkan lainnya memakai jaket bertulisan “Champion 919”. Kedua wanita ini sempat diyakini sebagai anggota Sub-Direktorat Kejahatan dan Kekerasan yang ikut menangkap Jessica.

Jessica ditangkap di Hotel Neo Mangga Dua Square, Mangga Dua, Jakarta Utara, pada pukul 07.45 WIB, Sabtu ini. Penangkapan dilakukan Penyidik Subdit Jatanras, yang dipimpin Komisaris Tahan Marpaung.

"Semalam kami cari dia di rumah, tapi tak ada orang di sana," ujar Direktur Kriminal Umum Polda Komisaris Besar Krishna Murti.

Saat Jessica berjalan dari mobil menuju gedung Direktorat, sejumlah wartawan mengerubunginya untuk meminta keterangan. Beberapa wartawan media TV bahkan sempat jatuh terjerembap saat mendekati Jessica, yang tak memberi komentar apa pun sampai masuk ke ruang Direktorat.

Tak tampak orang tua, kerabat, ataupun pengacara Jessica, Yudi Wibowo dan Andi Yusuf, yang ikut saat Jessica tiba. Krishna Murti sendiri pun belum tampak di Polda Metro Jaya.

Pengacara Jessica, Andi Yusuf, mengaku belum mengetahui alasan penangkapan Jessica oleh kepolisian. Ia mengatakan bisa saja polisi masih membutuhkan keterangan dari Jessica.

Andi mengatakan Jessica sedang berada di Hotel setelah pulang dari Surabaya. Jessica, menurut dia, mengalami depresi dan tidak bisa pulang ke rumahnya. Banyaknya media yang datang ke rumahnya di Sunter Agung, Jakarta Utara. "Sampai ketua RT-nya turun tangan langsung (membantu)," katanya.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Jessica merupakan saksi pembunuhan Mirna di Kafe Olivier, Mal Grand Indonesia, pada awal Januari lalu. Jessica janjian bertemu dengan Mirna, Hani, dan Vera di Kafe Olivier pada 6 Januari 2016. Mereka berjanji akan bertemu pada pukul 17.00 WIB. Namun Jessica, yang diantar ayahnya, sudah sampai di Grand Indonesia sekitar pukul 14.00.

Mirna, 27 tahun, meninggal setelah meminum kopi ala Vietnam di Kafe Olivier. Mirna mengalami kejang-kejang dan mulutnya berbusa. Ia meninggal di Rumah Sakit Abdi Waluyo.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

5 jam lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

19 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

21 jam lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya