Sandiaga Uno: Silakan Kemendagri Koreksi Dana Parpol di RAPBD DKI

Sabtu, 9 Desember 2017 16:01 WIB

Sandiaga Uno meninjau ruangan kerja OKE OCE di Kantor Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 9 Desember 2017. Sesuai instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswesdan di 44 kecamatan se-DKI Jakarta dijadikan tempat pengaduan warga, sehingga warga tidak perlu jauh-jauh lagi menyambangi Balai Kota. TEMPO/ Naufal Dwihimawan Adjiditho

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mempersilahkan Kementerian Dalam Negeri untuk mengoreksi Belanja Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBD) 2018 yang naik 10 kali lipat dari tahun sebelumnya.

"Kami menyerahkan prerogatifnya semuanya di Kemendagri," kata Sandiaga Uno saat di Senayan Aquatic Jakarta, Jakarta Selatan, Sabtu, 9 Desember 2017.

Sebelumnya, di hari yang sama Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan saat ini sedang melakukan tahap evaluasi secara menyeluruh tentang Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(RAPBD) DKI Jakarta. Dalam evaluasi tersebut Tjahjo menilai Belanja Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik terlalu tinggi.

Baca : Sandiaga Uno Siap Menerima Keputusan Mendagri Soal RAPBD DKI

"Secara prinsip setuju kita naikkan, tapi jangan terlalu tinggi," kata Tjahjo Kumolo saat ditemui di lapangan Monumen Nasional Jakarta, Sabtu, 9 Desember 2017.

Menurut Tjahjo, hal tersebut nantinya akan menimbulkan kecemburuan dari daerah yang lain, walaupun Tjahjo mengakui Pendapatan Asli Daerah(PAD) DKI Jakarta besar.

Lebih lanjut Sandiaga menjelaskan alasan DKI Jakarta menaikkan dana parpol hampir 10 kali lipat dari tahun sebelumnya. "Jadi alasan dari DPRD (DKI Jakarta) ya karena, Pak Syarif(anggota DPRD DKI Jakarta) kemarin menjelaskan dari DPRD waktu penjelasan banggarnya adalah dari di DKI sendiri tidak ada tingkat dua, dan mereka mengusulkan karena bebannya berat dan keuangan DKI menyanggupi, (jadi) diajukan. Tentunya itu sudah dibahas di banggar sebelumnya," tutur Sandiaga Uno.

Menurut Sandiaga kalau itu menyalahi dari Kemendagri dan menyalahi dari peraturan dan ketentuan, Pemprov DKI sangat terbuka untuk dikoreksi.

"Bagi kami, kalau itu menyalahi dari Kemendagri dan menyalahi dari peraturan dan ketentuan, kami sangat terbuka, silakan dikoreksi," kata Sandiaga Uno lagi. Adapun dana parpol untuk DKI Jakarta tercatat dalam RAPBD 2018 yang telah diketok oleh Dewan Perwakilan Daerah(DPRD) DKI Jakarta sebesar Rp 17.7 miliar. Naik hampir sepuluh kali lipat dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 1.8 miliar.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

5 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

6 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

8 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

9 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

9 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

10 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

10 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

11 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

12 hari lalu

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

Dieng Culture Festival 2024, yang bertajuk "The Journey," akan kembali menyapa penggemar budaya dan seni pada Agustus mendatang.

Baca Selengkapnya