Prostitusi Dekat Istana Presiden, Polisi-Disparbud Saling Lempar

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 9 Februari 2018 18:01 WIB

Ilustrasi prostitusi/pelacuran. Ian Waldie/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta -Polisi dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta saling lempar tanggung jawab menyelidiki dugaan praktek prostitusi dekat kompleks Istana Presiden Jokowi ataupun Istana Merdeka di Jakarta Pusat.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Tinia Budiati mengatakan akan memanggil perwakilan Tempo Media dan 4Play, yang sebelumnya Hotel Alexis. Dia ingin menanyakan hasil investigasi tentang bisnis seks dan prostitusi di sejumlah tempat yang antara lain dekat dengan Istana Presiden Jokowi.

Baca : Ini 4 Bisnis Seks Paling Moncer di Dekat Istana Presiden Jokowi

Tinia menyerahkan pengusutan dugaan prostitusi itu kepada Kepolisian. "Yang punya warung siapa, kok jadi kami yang repot. Selesaikan sampai ada bukti, baru kita anukan (tindak)," demikian Tinia Budiati.

Sedangkan, polisi melalui juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan masalah hotel yang menangani adalah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. "Bagaimana perizinannya. Kami belum ada laporan. Jadi, belum bisa menyelidiki," kata Argo.

Menurut Argo Yuwono, yang menangani adanya pelanggaran hotel berada di tangan Dinas Pariwisata. "Nanti kalau tidak sesuai izinnya (hotel) bagaimana."

Tinia Budiati berharap dari pemanggilan 4Play dan Tempo akan diperoleh pembuktian. "Kalau sudah, pihak yang itunya (yang menindak) polisi dong, bukan saya, dong," ucap Tinia Budiati tentang bisnis seks yang merambah ke dekat Istana Presiden Jokowi.

Mengutip dari hasil investigasi Majalah Tempo, Emporium Hotel (hanya 1 kilometer dari Istana Merdeka) menyajikan pertunjukan striptease atau tari telanjang di depan pengunjung lantai tiga. Berbeda dengan Alexis yang menyajikan striptease di ruang khusus.

Seorang pelanggan klub di Emporium mengatakan penari striptis itu bisa diajak berhubungan intim dengan tarif Rp 2 juta per jam. Di lantai dua, tersedia layanan pijat dengan tarif Rp 1 juta hingga Rp 1,2 juta per jam. Biaya itu termasuk layanan seksual di kamar khusus. Dua anggota staf yang ditanyai Tempo membenarkan info tentang ongkos tersebut.

Adapun bisnis seks di Hotel Malio (1,1 kilometer dari Istana) begitu terang-benderang. Di lounge lantai dua, seorang muncikari --biasa dipanggil “Mami” -- langsung menawarkan pekerja seks asal Uzbekistan, Cina, dan Vietnam, juga perempuan lokal, dengan tarif Rp 900 ribu-2,4 juta.

Simak juga : Polisi Siap Selidiki Prostitusi Terselubung di Karaoke 4Play Alexis

Begitu pula Classic Hotel di Jalan Samanhudi (1,9 kilometer dari Istana Jokowi). Setidaknya ada tiga arena besar yang bisa dimasuki pengunjung untuk memilih wanita penghibur. Salah satunya di lantai tiga yang disebut sebagai Terminal 2. Tak ada perbedaan tarif di Classic: jasa pelayanan seks semua perempuan di sana bisa dibilang paket hemat, yakni Rp 365 ribu.

Di Illigals Hotel (2,5 kilometer dari Istana Presiden Jokowi), menurut investigasi Tempo, tak hanya tersedia ekstasi, tapi juga sabu-sabu. Harganya sama dengan ekstasi, Rp 500 ribu untuk 0,2 gram, dan diedarkan oleh anggota staf Illigals yang biasa dipanggil “Kapten.”

Illigals pun menyediakan pelayanan seksual dengan tarif wanita penghibur Rp 2,4 juta sekali transaksi prostitusi. Meski Club Voyeur buka hingga pukul delapan pagi, layanan perempuan itu berlangsung 24 jam sehari tanpa henti. Ini melanggar Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2015 tentang Kepariwisataan, yang membatasi jam operasional hiburan malam hingga pukul dua pagi pada hari biasa dan pukul tiga pada akhir pekan.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

4 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

5 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

5 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

6 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

6 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

7 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

9 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

10 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya