Warga berada di dekat garis polisi yang dipasang di lokasi kebakaran permukiman kawasan Taman Kota, Kembangan, Jakarta, 31 Maret 2018. Pemprov DKI Jakarta memastikan kebutuhan dasar korban kebakaran tersebut terpenuhi sandang, pangan dan air bersih. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berencana memindahkan korban kebakaran Taman Kota ke rumah susun (rusun). Menurut Sandiaga, lahan di lokasi bekas kebakaran Taman Kota sebenarnya merupakan milik pemerintah provinsi DKI Jakarta.
Pemprov DKI ingin mengalihfungsikan lahan bekas kebakaran itu menjadi fasilitas umum. “Baik itu nanti ke depannya akan dibangun sebagai jalan atau dijadikan untuk sementara taman dan ruang terbuka untuk masyarakat,” ujar Sandiaga Uno di Balai Kota DKI, Senin,9 April 2018.
Sebagian besar korban kebakaran yang sebelumnya mengontrak di kawasan pemukiman padat itu, kata Sandiaga Uno, kini telah pindah ke tempat lain. Mereka yang memiliki tempat tinggal di lahan Taman Kota akan dipindahkan ke rumah susun. “Kami lagi mengarahkan mereka ke Rusun Rawa Buaya Utara,” paparnya.
Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Perumahan Taman Kota, Kembangan Utara, Jakarta Barat, pada Kamis petang, 29 Maret 2018. Akibat kejadian ini, dua petugas pemadam kebakaran tertimpa reruntuhan api saat sedang mencoba masuk. Petugas pemadam yang menjadi korban berjumlah dua orang. Mereka adalah Muhammad Rifai Hadi dan Novi, yang mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuhnya.
Selain dua korban luka bakar, terdapat dua korban jiwa dalam musibah kebakaran Taman Kota tersebut. Korban meninggal adalah Anna, 42 tahun, dan satu korban perempuan berusia 78 tahuh, namun belum diketahui identitasnya.