Ombudsman Belum Terima Klarifikasi DKI Soal Penataan Tanah Abang

Senin, 23 April 2018 18:01 WIB

(Dari kiri) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansah, Plt Kepala Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya Dominikus Dalu, Inspektur Pengawasan Daerah Polda Metro Kombes Kamarul Zaman, dan Kasubdit Pemerintah Aceh, DKI dan DIY Ditjen Otda Kemendagri Sartono dalam penyerahan hasil pemeriksaan penataan kawasan Tanah Abang di Kantor Ombudsman, Kuningan, Jakarta Pusat, Senin, 26 Maret 2018. FOTO: TEMPO/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya belum menerima tanggapan Pemerintah DKI Jakarta atas laporan akhir hasil pemeriksaan (LAHP) soal penutupan Jalan Jatibaru Raya dalam rangka penataan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Kami juga sedang tunggu. Sampai sekarang belum kami terima," kata Pelaksana tugas Kepala Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya, Dominikus Dalu, melalui pesan singkat, Senin, 23 April 2018.

Dominikus dalam rilisnya menyatakan ada empat tindakan maladministrasi yang dilakukan Pemerintah DKI Jakarta dalam kebijakan penataan Pasar Tanah Abang, terutama penggunaan sebagian Jalan Jatibaru Raya untuk pedagang kaki lima (PKL). Ombudsman kemudian meminta Pemerintah DKI Jakarta melakukan sejumlah tindakan korektif, salah satunya mengembalikan fungsi Jalan Jatibaru Raya untuk lalu lintas.

Ombudsman memberikan waktu selambat-lambatnya 60 hari kepada Pemerintah DKI Jakarta untuk melakukan tindakan korektif. Adapun laporan progres terkait tindakan korektif harus disampaikan kepada Ombudsman dalam 30 hari. Tenggat waktu laporan progres itu akan jatuh pada Rabu, 25 April 2018.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan tanggapan itu sudah disampaikan oleh Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah. "Hari ini sudah disampaikan Pak Sekda yang mengirimkan ke Ombudsman," kata Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 23 April 2018.

Advertising
Advertising

Sandiaga Uno menyampaikan tanggapan itu berisi hasil evaluasi dan rencana tindakan korektif. Pemerintah DKI juga membeberkan rencana penataan Tanah Abang tahap kedua, yakni revitalisasi Blok G dan pembangunan skybridge.

Menurut Sandiaga Uno, selama pembangunan skybridge, Jalan Jatibaru Raya tak akan dapat digunakan untuk berdagang. Pedagang yang kini berjualan di Jatibaru Raya Tanah Abang akan direlokasi ke tempat lain, yang hingga kini masih dicari oleh PD Pasar Jaya.

Berita terkait

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

21 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

35 hari lalu

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?

Baca Selengkapnya

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

53 hari lalu

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

54 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

26 Februari 2024

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap

Baca Selengkapnya

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

25 Februari 2024

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur

Baca Selengkapnya

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

23 Februari 2024

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa mendorong pemerintah memeriksa legalitas barang yang dijual di Little Bangkok.

Baca Selengkapnya

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

22 Februari 2024

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan penyebab 16 tahanan kabur dari sel Polsek Tanah Abang

Baca Selengkapnya

TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

13 Desember 2023

TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono berpesan kepada warga saat meninjau acara bersih-bersih Kali Krukut hari ini. Pesan Heru sehubungan dengan sampah.

Baca Selengkapnya

Sunyi Senyap di Pasar Glodok, Pedagang Acong: Kami Mati Aja Udah

10 November 2023

Sunyi Senyap di Pasar Glodok, Pedagang Acong: Kami Mati Aja Udah

Pedagang Pasar Glodok mengatakan distributor kini menjual barang langsung ke konsumen lewat online shop dengan harga murah.

Baca Selengkapnya