Besaran NJOP di DKI Jakarta Naik, Sandiaga Uno Bilang Begini

Reporter

Zara Amelia

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 7 Juli 2018 13:42 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ketika meninjau gerbong LRT di Stasiun Boulevard Selatan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis, 14 Juni 2018. TEMPO/Zara Amelia

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI baru saja menetapkan kenaikan nilai jual obyek pajak (NJOP) di Jakarta, dan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno membeberkan sebabnya.

Sandiaga Uno menyebutkan bahwa kenaikan NJOP itu untuk menyelaraskan nilai tanah dan bangunan dengan sarana serta prasarana di wilayah tersebut.

"NJOP itu naik karena kita sesuaikan daerah-daerah yang jomplang harga pasar dan nilai sekarang yang tertera di NJOP-nya. Ini berkaitan dengan perubahan fungsi, fasilitas, dan prasarana yang dibangun," kata Sandiaga di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, pada Sabtu, 7 Juli 2018.

Baca: Ini Manuver Terbaru Anies Baswedan Soal Pajak Pulau Reklamasi

Menurut Sandiaga Uno, beberapa daerah di Jakarta kini telah memiliki akses yang semakin mudah. Hal itu kemudian berimbas pada tingginya nilai tanah dan bangunan. Dengan demikian, NJOP yang ditetapkan meningkat pula.

"Misalnya di Jakarta Timur banyak jalan tol yang dibangun dan aksesnya jadi naik, harga tanahnya juga meningkat," kata Sandiaga Uno.

Dia juga memastikan kenaikan NJOP tersebut dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan adil. Sebab, dengan naiknya NJOP, nantinya Pemprov DKI juga dapat terus meningkatkan fasilitas di daerah tersebut.

"Kita yakin NJOP ini akan berkeadilan dan akan memastikan pertumbuhan anggaran kita yang baik, juga bahwa kita bisa menghadirkan satu kesetaraan bagi warga masyarakatnya," ucap Sandiaga Uno. Pemprov DKI menaikkan NJOP di Jakarta sesuai dengan lokasi wilayah. Kenaikan tersebut bervariasi, sekitar 19,54 persen.

KOREKSI: Artikel ini telah diubah pada Senin 9 Juli 2018 karena kekeliruan pencantuman angka pada alinea terakhir yakni tertulis 120 hingga 240 persen, seharusnya 19,54 persen. Redaksi meminta maaf dan ralat telah dilakukan.

Berita terkait

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

1 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 hari lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

2 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

3 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

4 hari lalu

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

4 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya