Kasus Narkoba Manajer SnowBay, Satpam Apartemen Bungkam

Selasa, 10 Juli 2018 16:42 WIB

Pengunjung bersepeda di depan Wahana SnowBay Waterpark, kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, 17 Desember 2015. Dok.TEMPO/M. Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta – Son Dong-jin, manajer di wahana wisata air SnowBay Waterpark, Taman Mini Indonesia Indah, kembali dibekuk polisi terkait dengan kasus narkoba. Dia dikabarkan ditangkap di huniannya di Apartemen Kemang Village, Jakarta Selatan, Senin, 9 Juli 2018.

Saat disambangi, Selasa, 10 Juli 2018, sejumlah petugas pengamanan apartemen mewah itu mengaku tak tahu-menahu tentang penangkapan tersebut. Mereka bungkam.

Baca berita sebelumnya: Polisi Narkoba Kembali Meringkus Petinggi Snow Bay Taman Mini

“Kalau ada kejadian apa, kita pasti tahu, kok,” kata seorang yang sedang berjaga lobi Tower Empire Apartemen Kemang Village, Selasa.

Anggota satuan pengamanan itu menolak memberikan namanya. Komunikasi yang dilakukan dengan rekannya juga tak membuka celah untuk Tempo mendapatkan penjelasan kronologi penangkapan Son.

Sehari sebelumnya, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Suwondo Nainggolan menerangkan, Son ditangkap terkait dengan narkoba. Sumber Tempo yang mengetahui penangkapan itu mengatakan Son diringkus di unit apartemennya di Kemang Village.

Baca: Polisi Narkoba Tangkap-Lepas Petinggi SnowBay Taman Mini, Ada Apa?

Suwondo menuturkan penangkapan diketahui petugas keamanan apartemen. Bahkan petugas satpam setempat, kata dia, menjadi saksi saat penggeledahan Son dan unit apartemen yang dihuninya. Polisi memastikan Son positif mengkonsumsi narkoba.

Penangkapan itu diketahui bukan yang pertama. Majalah Tempo dan Koran Tempo pernah mengungkap penangkapan Son dan lima warga Korea lain karena berpesta narkoba pada Februari 2018. Salah satu di antara lima orang itu adalah Presiden Direktur Snowbay Waterpark Kim Dae-jin.

Baca: Polisi Bebaskan Warga Korea yang Pesta Narkoba

Sayang, perkara itu menguap. Polisi melepas Kim dan kawan-kawannya dengan alasan tidak cukup bukti. Namun seorang petinggi Snowbay mengatakan Kim bersama rombongannya lepas diduga setelah memberikan uang Rp 1,6 miliar. “Jaminan resmi,” ujar seorang warga Korea yang ditangkap dalam wawancara tertulis dari Korea.

Saat itu, Suwondo telah membantah seluruh dugaan adanya suap tersebut. Dia memastikan penyelidikan terhadap Kim dan lima warga Korea lainnya itu dilakukan secara profesional. "Ini kasus barang buktinya enggak ada," ucapnya.

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

4 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

13 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya