Proyek Skybridge Dijamin Tak Banyak Repotkan Wilayah Tanah Abang

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 4 Agustus 2018 11:05 WIB

Pemerintah DKI Jakarta berencana membangun jembatan layang (skybridge) di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan mengatakan pembangunan proyek jembatan layang multiguna atau skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, tidak banyak membuat konstruksi di kawasan tersebut. Sebabnya, 80 persen pembangunan konstruksi skybridge dibuat di pabrik.

"Jadi tinggal pasang di sini. Rangka skybridge sudah dibuat sejak pekan lalu di pabrik," kata Yoory, Jumat, 3 Agustus 2018 di lokasi pemasangan spanduk proyek skybridge, di trotoar depan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca : Proyek Skybridge Tanah Abang Dibagi 4 Zona, Bagaimana Nasib PKL?

Yoory menargetkan pembangunan skybridge bakal rampung pada 15 Oktober 2018 atau sekitar 2 bulan 15 hari ke depan. Pembangunan telah dimulai. Bahkan, pihaknya juga telah memasang empat spanduk di sepanjang Jalan Jatibaru Raya untuk informasi pembangunan jembatan ini.

Dia mengatakan proses skybridge di kawasan Stasiun Tanah Abang, hanya pemasangan rangka jembatan saja. Bahkan, pembangunan jembatan ini tidak menggunakan pondasi tiang yang berada di dalam tanah.

PD Pembangunan Sarana Jaya memasang spanduk rencana pembangunan jembatan penyebrangan multiguna Tanah Abang, Jumat, 3 Agustus 2018 di trotoar depan Blok G, Pasar Tanah Abang. TEMPO/Imam Hamdi

Pihak Pembangunan Sarana Jaya pun telah melakukan soil test sejak Kamis, 2 Agustus 2018 untuk melihat kestabilan tanah. Tujuan soil test tersebut juga untuk melihat kekuatan tanah yang bakal dipasang tiang jembatan sepanjang 400 meter tersebut.

Proyek skybridge ini, kata Yoory, bakal dibagi keempat zona, yakni zona A, B, C dan D. Setiap zona mempunyai panjang 100 meter. "Bakal ada 8-9 tiang per zona dalam pembangunan jembatan ini."
Simak juga :
Fahri Hamzah Tanggapi Kasus Video Luna Maya Muncul Lagi, Ada Apa?

Sedangkan jarak antara tiang satu dengan lainnya mencapai 7,5 meter. "Pemasangan tiang skybridge tidak memerlukan pondasi. Sebab, sistemnya bukan tiang pancang," ujarnya. "Tapi tetap ada penguatan (agar tidak bergeser)."

Yoory juga menjelaskan skybridge bakal menghubungkan Pasar Blok G dengan Stasiun Tanah Abang. Pemerintah mengucurkan dana Rp 35,8 miliar untuk proyek ini. "Pembangunan skybridge ini telah sesuai dengan rekomendasi ombudsman untuk menata kawasan Tanah Abang," tutur dia.

Berita terkait

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

13 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

27 hari lalu

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?

Baca Selengkapnya

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

45 hari lalu

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

46 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

26 Februari 2024

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap

Baca Selengkapnya

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

25 Februari 2024

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur

Baca Selengkapnya

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

23 Februari 2024

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa mendorong pemerintah memeriksa legalitas barang yang dijual di Little Bangkok.

Baca Selengkapnya

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

22 Februari 2024

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan penyebab 16 tahanan kabur dari sel Polsek Tanah Abang

Baca Selengkapnya

Lalu Lintas Bojonggede Berlaku Satu Arah, Simak Pengalihan Arusnya

13 Desember 2023

Lalu Lintas Bojonggede Berlaku Satu Arah, Simak Pengalihan Arusnya

Pemberlakuan Sistem Satu Arah bersamaan dengan peresmian jembatan layang atau Skybrigde Bojonggede pada Minggu, 10 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

13 Desember 2023

TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono berpesan kepada warga saat meninjau acara bersih-bersih Kali Krukut hari ini. Pesan Heru sehubungan dengan sampah.

Baca Selengkapnya