Nikita Mirzani Dipanggil Polisi Lagi, Ini Kata Pengacaranya

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 9 Agustus 2018 10:37 WIB

Nikita Mirzani di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Tabloidbintang.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penasihat hukum Nikita Mirzani, Fachmi Bachmid, mengatakan belum mengetahui adanya pemanggilan polisi terhadap kliennya. Nikita dilaporkan ke Kepolisian Resor Jakarta Selatan, pekan lalu, atas tindak kekerasan atau penganiayaan terhadap suaminya, Dipo Latief.

"Saya belum lihat suratnya (pemanggilan)," kata Fachmi saat dihubungi, Kamis, 9 Agustus 2018. Fachmi pun belum mengetahui jika ada pemanggilan ulang Nikita Mirzani pada Jumat besok, 10 Agustus.

Baca: Terekam CCTV, Tukang Sate Dibacok Celurit dalam Penjambretan di Bekasi

Fachmi mengatakan Nikita mengetahui dilaporkan suaminya sendiri atas dugaan penganiayaan lewat pemberitaan di media massa. Namun Nikita menyangkal telah menganiaya suaminya. "Malah Nikita bilang, Dipo suami tercinta," ujar Fachmi.

Menurut dia, secara fisik, sulit seorang istri menganiaya suaminya. Selain itu, kata Fachmi, makna penganiayaan juga luas. Penganiayaan merupakan perbuatan seseorang yang menyebabkan luka, baik dengan benda tumpul maupun tajam. "Terus apa yang dianiaya?" tuturnya.

Fachmi juga mempertanyakan luka yang dialami Dipo Latief. Kepada polisi, Dipo mengaku mendapat hantaman di bagian kepala. "Tidak jelas. Wajah juga banyak. Bagian mana yang terkena," katanya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Stefanus Tamuntuan mengatakan polisi rencananya memanggil Nikita pada Rabu, 8 Agustus 2018. Namun Nikita berhalangan hadir. "Kami jadwalkan kembali Jumat," ucap Stefanus.

Stefanus menjelaskan, pengaduan berisi tuduhan penganiayaan oleh pemeran film Lihat Boleh, Pegang Jangan itu dilaporkan pekan lalu. Kekerasan fisik disebutkan buntut selisih paham di antara suami-istri tersebut.

Nikita Mirzani dan Dipo Latief menikah secara siri pada Februari 2018. Namun, pada Juli lalu, Nikita mengajukan gugatan cerai.

Berita terkait

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Polisi Bicara Kemungkinan Tersangka Bertambah

12 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Polisi Bicara Kemungkinan Tersangka Bertambah

Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan menyebut pihaknya tak ingin gegabah di kasus tewasnya taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Bawa Bukti Dugaan Ada Tersangka Lain

15 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Bawa Bukti Dugaan Ada Tersangka Lain

Kuasa hukum taruna STIP yang tewas dianiaya membawa bukti baru kepada penyidik Polres Jakarta Utara dan berharap ada penetapan tersangka lain.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Kronologi Pembubaran Mahasiswa Katolik UNPAM Saat Doa Rosario, 4 Warga Tangsel Jadi Tersangka

19 jam lalu

Top 3 Hukum: Kronologi Pembubaran Mahasiswa Katolik UNPAM Saat Doa Rosario, 4 Warga Tangsel Jadi Tersangka

Polisi menetapkan empat orang sebagai tersangka kasus pembubaran dan penganiayaan mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) yang sedang doa Rosario.

Baca Selengkapnya

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

1 hari lalu

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Warga Kampung Poncol, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan membubarkan ibadah rosario sejumlah mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Baca Selengkapnya

4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

1 hari lalu

4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang beribadah membaca doa rosario dibubarkan dan dianiaya warga

Baca Selengkapnya

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

1 hari lalu

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Jakarta dengan pangkat taruna tingkat satu meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

2 hari lalu

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

Akibat pengeroyokan itu, dua mahasiswa Universitas Pamulang mengalami luka, satu di antaranya adalah penghuni kos lain yang berusaha melerai.

Baca Selengkapnya

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

2 hari lalu

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

Farhan Rizky Rhomadon, yang juga mahasiswa Universitas Pamulang, merasa kasihan terhadap korban pengeroyokan oleh beberapa warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

2 hari lalu

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

Penganiayaan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang sedang berdoa rosario itu terjadi pada Minggu malam.

Baca Selengkapnya