Polda Metro Bekuk 11 Tersangka Mafia Tanah di Bekasi, Modusnya?

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 5 September 2018 20:45 WIB

Ilustrasi suap

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menetapkan 11 tersangka pelaku kejahatan mafia tanah. Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indradi menyebut para tersangka merupakan oknum pejabat desa, kecamatan, dan kabupaten.

"Modus para tersangka ini adalah membuat dokumen-dokumen palsu secara lengkap bekerja sama dengan oknum dari tingkat dusun sampai kecamatan," kata Ade di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 5 September 2018.

Baca :
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Mafia Tanah Aset DKI

Para tersangka adalah Camat Tarumajaya HS, Kepala Desa Segaramakmur HA, Kepala Dusun HH, dan Sekretaris Desa HAS. Ada juga staf bagian pemerintahan HB, staf desa S, dan staf kecamatan SH. Kasus ini juga melibatkan pembeli berinisial SF dan tiga penjual, HMD, AA, serta JS.

Ade mengutarakan, para tersangka telah memalsukan kelengkapan dokumen kepemilikan tanah dan akta jual beli di Desa Segaramakmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Tanah yang diklaim seluas 7.700 meter persegi dengan nilai Rp 23 miliar.

Menurut Ade, pembeli turut ditetapkan tersangka lantaran mengetahui praktik dan berperan aktif dalam pemalsuan itu. Hingga kini, polisi menemukan 163 akta jual beli dibuat oleh Camat Tarumajaya ketika pensiun.

"Begitu pensiun, dia membuat dalam satu hari ada 163 akta jual beli," ujar Kasubdit Harda AKBP Nur Edy Irwansyah Putra.

Simak :
Ikut Antre Pembagian Sertifikat dari Presiden Joko Widodo. , Kakek Ini Meninggal Dunia

Para tersangka dijerat Pasal 263, 264, dan 266 juncto Pasal 55 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Mereka terancam hukuman enam tahun penjara.

Kasus mafia tanah ini diungkap berdasarkan laporan korban bernama Lilis Suryani pada 3 Juli 2014. Laporan itu teregistrasi nomor LP/2477/VII/2014/PMJ/Ditreskrimum. Kasusnya terjadi pada Januari 2014 silam.

Berita terkait

Terima Dukungan Kaesang Maju Pilwalkot Bekasi, DPD PSI: Keputusan di Tangan Beliau

4 jam lalu

Terima Dukungan Kaesang Maju Pilwalkot Bekasi, DPD PSI: Keputusan di Tangan Beliau

PSI Kota Bekasi mengaku telah menerima dukungan agar Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep maju di Pilwalkot Bekasi 2024

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

13 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

1 hari lalu

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena menginjak Alquran

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

5 orang mencoba begal calon siswa bintara Polri di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Para begal itu asal Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

1 hari lalu

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

Seorang calon siswa Bintara Polri berusia 18 tahun menjadi korban begal saat berangkat ke lokasi tes. Polisi bergerak cepat menangkap para begal.

Baca Selengkapnya

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

1 hari lalu

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

Tim Jatanras Polda Metro Jaya mengambil tindakan tegas terhadap satu begal yang melawan saat hendak ditangkap.

Baca Selengkapnya

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

1 hari lalu

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

Lima begal merampas motor milik calon siswa bintara Polri. Salah satu pelaku melawan saat hendak ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

2 hari lalu

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

Pencurian modus pecah kaca mobil itu diduga terjadi saat korban dan ayahnya makan di Warung Gabus Pucung di Rawalumbu. Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya