Wali Kota Depok: Jalan Nangka Tidak Dianggarkan APBD Lagi

Jumat, 7 September 2018 11:01 WIB

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok terpilih Idris Abdul Shomad (tengah) dan Pradi Supriatna (kedua kanan) memberikan pernyataan seusai Penetapan Pasangan Calon Terpilih pada Pilkada Depok di Kantor KPUD Kota Depok, Jawa Barat, 22 Desember 2015. Pasangan ini memperoleh suara 411.367 (61,91 persen) dari total 664.543 suara sah. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Muhammad Idris mengatakan selama periode kepemimpinannya proyek pembebasan lahan untuk pelebaran Jalan Nangka tidak akan dianggarkan oleh pemerintah.

Baca juga: Benarkan Rencana Ahok Nikahi Polwan, Ketua DPRD: Kan Sahabat Saya

Jadi, tidak ada anggaran yang dialokasikan untuk proyek itu. “(APBD) 2017, 2018, 2019, itu tidak ada,” ujar Idris di kantornya, Kamis 6 September 2018.

Menurut Idris, Jalan Nangka tidak menjadi prioritas dalam pembenahan infrastuktur Kota Depok. Pembangunan yang dilakukan akan mengikuti Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

“Pembangunan itu berdasarkan priortitas karena keterbatasan dana. APBD dari gubernur itu punya skala prioritas,” ujar Idris.

Advertising
Advertising

Kota Depok, kata Idris, lebih memprioritas pembenahan administrasi fasilitas publik. Sertfikat bagi sekolah dan puskesmas akan dikordinasikan dengan Badan Pertanahan Nasional agar memiliki atas hak. “RKPD tahun depan sudah ada, APBD sudah mau disahkan dan jelas tidak ada Jalan Nangka,” ucap Idris.

Pernyataan Idris tersebut terkait dengan langkah Kepolisian Resor Kota Depok yang menetapkan status tersangka korupsi terhadap mantan Wali Kota Depok Nur Mahmudi dan mantan Sekretaris Daerah Kota Depok Harry Prihanto.

Nur Mahmudi dan Harry sebagai tersangka korupsi proyek pembebasan lahan Jalan Nangka yang diduga merugikan negara Rp 10,7 miliar sejak Senin dua pekan lalu. Anggaran tersebut mengucur pada 2015. Dia menjabat wali kota dua periode, yakni 2006-2016.

Kepala Polres Depok Komisaris Besar Didik Sugiarto mengatakan pembebasan lahan semestinya digarap oleh pengembang Apartemen Green Lake View sesuai dengan surat izin yang dikeluarkan Nur Mahmudi pada 2012. Namun, Pemerintah Kota Depok justru menganggarkan pembebasan lahan sebesar Rp 10,7 miliar sejak 2013 tapi baru digunakan pada 2015.

Idris mengaku belum mengetahui perkembangan proses hukum dugaan korupsi pembebasan lahan di Jalan Nangka yang melibatkan Nur Mahmudi Ismail. Surat maupun resmi dari kepolisian belum diterima oleh Pemkot Depok. “Saya baru dapat informasi dari media,” ujar Idris.

Berita terkait

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

9 jam lalu

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

2 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

2 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

3 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

3 hari lalu

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

3 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

4 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

4 hari lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

4 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya