Polisi Belum Temukan Jejak Pelaku Vandalisme MRT di Lebak Bulus

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 22 September 2018 17:54 WIB

Kereta MRT Jakarta yang masih baru di Depo Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menjadi korban vandalisme, Jumat 21 September 2018 PT MRT dan kontraktor menggelar investigasi dan langsung meningkatkan keamanan di lokasi depo. Dok MRT Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta -Polisi telah memeriksa tiga saksi dan kamera pengintai (CCTV) untuk menyelidiki aksi vandalisme di rangkaian kereta Mass Rapid Transportation (MRT) di Depo Induk MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Kepala Kepolisian Sektor Cilandak Komisaris Prayitno mengatakan hasil dari pemeriksaan saksi dan CCTV belum banyak membantu untuk mengetahui jejak pelaku corat-coret dengan cat semprot itu terhadap gerbong-gerbong MRT.
Baca : Vandalisme Kereta MRT Terjadi Setelah Pengamanan Depo Dikurangi

"Dari CCTV pelaku tidak terlihat. Sebab CCTV yang ada di kantor MRT berjarak 200 meter dari titik yang diduga tempat pelaku masuk ke dalam depo," kata Prayitno, Sabtu, 22 September 2018.

Sedangkan tiga saksi yang diperiksa yakni direktur operasional MRT dan petugas keamanan juga tidak melihat kejadian. Ketiganya hanya sebagai orang yang menemukan dan melaporkan vandalisme tersebut ke polisi.

Menurut Prayitno, pelaku sangat mudah masuk ke dalam depo karena sebagian temboknya rendah sekitar 2,5 meter. Untuk mencegah kejadian ini terulang, polisi menyarankan agar tembok dibuat lebih tinggi. "Sebab tinggi tembok tidak sama. Yang paling rendah 2,5 meter," ujarnya.
Simak juga :
Calon Wagub DKI dari PKS, Satpol PP Antisipasi Spanduk Provokatif

Prayitno mengatakan polisi masih terus mencari saksi yang berada di sekitar lokasi. Selain itu, ia berharap masyarakat bisa melaporkan jika melihat orang yang mencurigakan pada malam kejadian. "Laporkan saja kepada kami agar kami selidiki."

Pantauan Tempo ketinggian Tembok tidak merata dari 2,5-7 meter. Tembok yang paling rendah berada sekitar 100-200 meter dari kantor MRT yang berada di dekat Depo Lebak Bulus. Bahkan, orang dewasa bisa langsung menaiki tembok tersebut tanpa memerlukan alat bantuan.

Berita terkait

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

3 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

6 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

10 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

34 hari lalu

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta

Baca Selengkapnya

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

45 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Walhi Ingatkan Dampak Negatif Migrasi Penduduk ke IKN, Garuda Masuk InJourney Bulan Depan

51 hari lalu

Terkini Bisnis: Walhi Ingatkan Dampak Negatif Migrasi Penduduk ke IKN, Garuda Masuk InJourney Bulan Depan

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mengingatkan potensi kerusakan lingkungan imbas migrasi penduduk ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Sudah Angkut 100 Juta Orang, MRT Optimistis Tahun Ini Bisa Angkut 92 Ribu Penumpang Per Hari

51 hari lalu

Sudah Angkut 100 Juta Orang, MRT Optimistis Tahun Ini Bisa Angkut 92 Ribu Penumpang Per Hari

MRT Jakarta sudah melayani 100 juta penumpang sejak mulai beroperasi tiga tahun lalu. Tahun ini target MRT mengangkut 92 ribu penumpang per hari.

Baca Selengkapnya

Banggakan MRT hingga Kereta Cepat di Era Jokowi, Budi Karya: Semua Memuji

52 hari lalu

Banggakan MRT hingga Kereta Cepat di Era Jokowi, Budi Karya: Semua Memuji

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan tidak ada yang menilai jelek MRT dan kereta cepat yang dibangun di era kepemimpinan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Punya LRT, MRT, hingga Kereta Cepat, Budi Karya: Contoh Kota dengan Transportasi Terdepan

52 hari lalu

Jakarta Punya LRT, MRT, hingga Kereta Cepat, Budi Karya: Contoh Kota dengan Transportasi Terdepan

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan DKI Jakarta menjadi contoh bagi daerah lain ihwal pengembangan angkutan massal perkotaan.

Baca Selengkapnya