Basarnas: Penemuan Blackbox Lion Air Tinggal Tunggu Waktu

Rabu, 31 Oktober 2018 07:44 WIB

Tim Basarnas Special Group (BSG menyelam untuk mencari dan mengevakuasi korban serta puing pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Selasa, 30 Oktober 2018. Ketua Badan SAR Nasional M. Syaugi mengatakan hingga Selasa (30/10) pukul 17.00 WIB sudah ada 34 kantong jenazah yang dibawa tim SAR dari tempat jatuhnya pesawat. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Pencarian Pertolongan (Basarnas) Muhammad Syaugi mengatakan belum menemukan kendala untuk proses pencarian kotak hitam (black box) pesawat Lion Air jatuh di Tanjung Karawang. Namun dia yakin kotak yang dicari akan segera ditemukan.

Baca:
Ini Catatan Pilot Sebelum Lion Air Jatuh? Simak Penjelasannya
Pesawat Lion Air Altitude Disagree Sebelum Jatuh, Apa Artinya?

“Kami tidak punya kendala, cuma tinggal tunggu waktu untuk menemukannya,” kata Syaugi di Posko Darurat Basarnas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa 30 Oktober 2018.

Ia berujar Basarnas bersama tim gabungan untuk evakuasi Lion Air JT 610 saat ini berfokus untuk evakuasi korban. Sambil evakuasi, kata dia, Basarnas juga mencari bagian besar atau main body dari pesawat nahas tersebut. "Karena biasanya black box tidak jauh dari main body," ucap Syaugi.

Kondisi bawah air di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, di lokasi ditemukannya puing-puing pesawat Lion Air JT 610. Tim Basarnas menyelam di kedalaman 30-35 kilometer untuk mencari lokasi bangkai pesawat yang jatuh pada Senin, 29 Oktober 2018. Foto: Dokumentasi Basarnas Jawa Barat

Baca:
Basarnas Temukan Seragam Pramugari Lion Air JT 610

Syaugi menuturkan, ada empat kapal yang telah dilengkapi peralatan multibeam echosounder dalam tim gabungan untuk proses evakuasi dan pencarian black box. Alat ini, ujar dia, dapat digunakan untuk mencari objek-objek di dalam laut.

“Jadi kami bagi area pencariannya,” katanya sambil menjelaskan tentang pola pencarian yang tidak asal mencari. “Dengan pattern tadi tahu arusnya ke arah mana, ya kami mengikuti arah arus itu,” katanya menambahkan.

Baca berita sebelumnya:
Jokowi Tinjau Serpihan Lion Air JT 610, Evakuasi Ditambah 7 Hari

Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan evakuasi total telah membawa 47 kantong berisi bagian tubuh korban dari lokasi jatuhnya Lion Air JT 610 ke RS Polri Kramat Jati. Jumlahnya masih dapat bertambah lantaran proses evakuasi di lokasi kecelakaan masih terus dilakukan sejak pesawat itu jatuh Senin 29 Oktober 2018.

RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | ZW

Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

1 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

2 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

7 hari lalu

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

Isi SMS antara istri dan Brigadir RA akan dirilis oleh Polres Metro Jakarta Selatan kepada publik.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

8 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

9 hari lalu

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.

Baca Selengkapnya

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

10 hari lalu

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

Basarnas Palembang menurunkan satu tim rescue di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air ke lokasi pencarian orang hilang tenggelam itu.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

14 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

15 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

15 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

15 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya