Jokowi Ogah Bawa Tamu ke Tanah Abang, Anies: Siapa yang Datang?
Reporter
M Julnis Firmansyah
Editor
Ali Anwar
Selasa, 13 November 2018 20:21 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjawab kritik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta Prasetio Edi Marsudi soal Presiden Joko Widodo atau Jokowi ogah bawa tamu luar negeri ke Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca juga: Politikus PDIP: Tanah Abang Kumuh, Jokowi Ogah Bawa Tamu ke Sana
Menurut Prasetio, Jokowi enggan membawa tamu ke pasar terbesar se-Asia Tenggara itu karena kumuh. “Memang ada tamu (luar negeri) siapa yang datang? Tanyain tuh, kapan emang mau ngajak terus ga jadi?” ujar Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta Pusat, Selasa, 13 November 2018.
Sebelumnya, Prasetio mengatakan Jokowi ogah datang ke Pasar Tanah Abang saat menghadiri rapat antara DPRD Komisi B dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan (KUKMP). Dalam rapat itu, Prasetio meminta dinas tersebut memerhatikan kondisi Tanah Abang saat ini yang ia nilai kumuh.
"Tanah Abang itu ikonnya Indonesia, Presiden Joko Widodo selalu bawa tamunya ke sana, tapi sekarang ga berani lagi karena kumuh sekali," ujar Prasetio kemarin.
Baca juga: Kusut di Tanah Abang, Ketua DPRD Pilih Ini Ketimbang Skybridge
Prasetio, yang juga politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), meminta Dinas KUKMP memerhatikan para pedagang yang berada di bawah skybridge Jati Baru Raya. Ia mempertanyakan nasib para pedagang tersebut saat jembatan layang multiguna itu berfungsi.
Sebab, hingga saat ini ia belum menerima kabar terbaru mengenai pengisian pedagang di skybridge Tanah Abang dari Anies Baswedan. "Jangan sampai PKL-nya ke Jalan Sudirman - Thamrin. Bukannya saya mau mengusir orang lemah, tapi kasih tempat lah," ujar dia.