Pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Pelaku Buang Pisau ke Kali

Reporter

Adam Prireza

Editor

Ali Anwar

Kamis, 20 Desember 2018 19:03 WIB

Sisca Icun Sulastri. facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan polisi masih mencari barang bukti sebilah pisau yang digunakan oleh Hidayat, 22 tahun, untuk membunuh Sisca Icun Sulastri (34).

Baca juga: Polisi Langsung Menahan Pembunuh Sisca Icun Sulastri

"Kami sedang mencari barang buktinya," kata Argo di Polda Metro Jaya, Kamis, 20 Desember 2018. Melalui keterangan tertulisnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Andi Sinjaya mengatakan, usai membunuh, Hidayat membuang pisau, jaket, dan kaos yang ia kenakan, serta dompet Sisca, ke kali di samping Jakarta Intercultural School (JIS), Jakarta Selatan.

Hidayat juga sempat menjual kalung dan emas milik Sisca ke Pasar Mede Fatmawati. "Pisau masih kami cari," kata Andi.

Jenazah Sisca ditemukan di unit apartemennya, Tower A Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan, pada Selasa, 18 Desember 2018. Saat ditemukan Sisca dalam kondisi tanpa berbusana. Polisi juga mencatat ada bercak darah pada pinggul, perut, dan pergelangan tangan kiri Sisca, sedangkan bahunya mulai membiru.

Advertising
Advertising

Menurut Andi, sebelum kejadian, Sisca meminta Hidayat berkencan dengannya pada Ahad, 16 Desember 2018. Sisca menjanjikan Hidayat bayaran sebesar Rp 2 juta. "Pelaku dan korban janjian untuk kencan di tempat dan lokasi kejadian melalui aplikasi chatting," kata Andi.

Sejak pagi hari, kata Andi, Sisca kerap menghubungi Hidayat lewat aplikasi tersebut. Sekitar pukul 17.30, Hidayat tiba di kolam renang Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan, tempat Sisca tinggal. Wanita asal Sukabumi itu lantas menjemput HDidayat untuk menuju ke kamarnya. "Sesampainya di kamar, korban berganti baju transparan," ujar Andi.

Andi menjelaskan, Hidayat menagih uang yang dijanjikan Sisca. Namun, Sisca menolak dan meminta Hidayat menemaninya terlebih dahulu. Ia bahkan mengancam akan melaporkan Hidayat ke istrinya. Dari situ, perkelahian antara keduanya pun terjadi.

Hidayat lantas mengambil pisau di dekat televisi dan menusukkannya ke tubuh Sisca sebanyak tiga kali: satu di ulu hati, sedangkan lainnya di pinggang bagian kanan. Sambil membekap Sisca dengan tangan, Hidayat menusukkan pisau ke bagian urat nadi lengan kiri Sisca. Sisca pun roboh dan tewas.

Baca juga: 6 Fakta Kematian Sisca Icun Sulastri di Apartemen Kebagusan

"Setelah korban diam, pelaku kabur membawa dompet dan dua telepon seluler korban serta pisau," ujar Andi.

Dua orang rekan Sisca yang berinisial IS dan WR telah diperiksa sebagai saksi. Polisi pun hari ini menangkap Hidayat di rumahnya di Cilandak, Jakarta Selatan. Hingga saat ini, kata Andi, polisi masih mendalami motif sesungguhnya yang menjadi alasan Hidayat membunuh Sisca Icun Sulastri.

Berita terkait

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

1 jam lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

15 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

17 jam lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya