Polisi Tangkap Pengemudi Ojek Online Jadi Kurir Sabu

Reporter

Imam Hamdi

Kamis, 11 April 2019 18:31 WIB

Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Selatan menunjukkan barang bukti narkoba jenis sabu yang diedarkan dengan cara mamanfaatkan ojek online, Kamis 11 April 2019. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi membongkar sindikat tersangka pengedar sabu yang melibatkan pengemudi ojek online. Si pengemudi memiliki dua aplikasi layanan ojek daring yakni Grab dan Gojek sekaligus.

Baca juga:
Cara Artis Agung Saga Beli Sabu: Ditempel di Tiang Listrik

"Barang bukti yang kami sita sabu dan ganja," kata Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Vivick Tjangkung di Polres Jakarta Selatan, Kamis 11 April 2019.

Vivick menuturkan polisi awalnya menangkap Adhe Ferdana Putra, 28 tahun, di rumah kos di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Selasa 9 April 2019. Pada Adhe yang mengaku telah tiga tahun menjadi pengemudi ojek online, polisi menyita 68 gram sabu dan 43,7 gram ganja. "Dari hasil penggeledahan juga ada timbangan digital," ujarnya.

Advertising
Advertising

Vivick menduga Adhe telah cukup lama menjadi kurir narkoba. Dasarnya, timbangan dan cara membungkus ganja dan sabu yang dianggap cukup rapi. "Tapi pengakuannya baru enam kali."

Baca juga:
Dugaan Penculikan Balita di Bekasi, KPAI Sebut Ada Titik Terang

Setelah menangkap Adhe, polisi pada Rabu malam, 10 April 2019, menangkap satu tersangka lain yakni Mochamad Taufik, 38 tahun, di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat. Di lokasi penangkapan kedua, polisi menemukan 1,2 kilogram sabu yang disimpan di dalam kemasan susu bayi, kotak dan sarung telepon genggam.

"Tersangka kedua juga kurir. Dia karyawan swasta yang mengaku baru 10 kali transaksi," ujar Vivick.

Vivick menjelaskan kedua tersangka hanya mengambil sabu secara acak yang ditentukan oleh bandarnya. Kedua tersangka mengaku belum pernah bertemu bandarnya. "Modus mereka sistem tempel," ucapnya.

Baca juga:
Aktivasi Jalur Dwi Ganda, Perjalanan 2 KRL Dibatalkan Malam Ini

Modus tersebut biasa dilakukan agar peredaran narkoba jenis sabu dari jaringan mereka sulit terlacak. "Jadi kurir tinggal ambil dan mengirimnya," ujarnya.

Berita terkait

Serikat Pekerja Ojol Desak Pemerintah Keluarkan Aturan Perlindungan Pekerja Platform

1 jam lalu

Serikat Pekerja Ojol Desak Pemerintah Keluarkan Aturan Perlindungan Pekerja Platform

Serikat pekerja Ojol desak Kementerian Ketenagakerjaan mengesahkan Rancangan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan tentang Pekerja Platform.

Baca Selengkapnya

Kronologi BNN Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Asal Malaysia

13 jam lalu

Kronologi BNN Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Asal Malaysia

Dari penggeledahan itu, BNN temukan dua bungkus kemasan teh Cina berisi 10.345 butir narkotika jenis ekstasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Hentikan Kasus Pelecehan Seksual Yoo Ah In karena Kurang Bukti

1 hari lalu

Polisi Hentikan Kasus Pelecehan Seksual Yoo Ah In karena Kurang Bukti

Yoo Ah In dibebaskan dari tuduhan pelecehan seksual yang diajukan seorang pria berusia 30-an karena kurangnya bukti yang cukup.

Baca Selengkapnya

Polisi Buru Aset Bandar Narkoba Hendra Sabarudin

2 hari lalu

Polisi Buru Aset Bandar Narkoba Hendra Sabarudin

Polisi akan terus mencari aset milik bandar narkoba Hendra Sabarudin, yang mengendalikan bisnis dari dalam lembaga pemasyarakatan.

Baca Selengkapnya

Jualan Narkoba dari Lapas, Perputaran Uang Hendra Sabarudin Rp 2,1 Triliun

2 hari lalu

Jualan Narkoba dari Lapas, Perputaran Uang Hendra Sabarudin Rp 2,1 Triliun

Bandar narkoba Hendra Sabarudin diduga berjualan dari dalam lembaga pemasyarakatan (lapas). Nilainya mencapai Rp 2,1 triliun.

Baca Selengkapnya

Bandar Narkoba Hendra Sabarudin Menjadi Tersangka TPPU

2 hari lalu

Bandar Narkoba Hendra Sabarudin Menjadi Tersangka TPPU

Polisi menetapkan bandar narkoba Hendra Sabarudin sebagai tersangka tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap 3 Modus TPPU Hendra Sabarudin Jualan Narkoba dalam Lapas

2 hari lalu

Polisi Ungkap 3 Modus TPPU Hendra Sabarudin Jualan Narkoba dalam Lapas

Polisi mengungkap 3 modus tindak pidana pencucian uang (TPPU) Hendra Sabarudin yang menjual narkoba dari dalam Lapas.

Baca Selengkapnya

Bandar Kendalikan Peredaran Narkoba dari dalam Lapas Tarakan, Polri Sita 21 Mobil hingga Jet Ski

2 hari lalu

Bandar Kendalikan Peredaran Narkoba dari dalam Lapas Tarakan, Polri Sita 21 Mobil hingga Jet Ski

Narapidana narkoba mengendalikan jaringan dari dalam Lapas Tarakan. Polisi menyita barang bukti senilai Rp 221 miliar.

Baca Selengkapnya

Ribuan Simpatisan Partai Buruh Berkumpul di Istora Senayan, Peringati 3 Tahun Berpolitik

2 hari lalu

Ribuan Simpatisan Partai Buruh Berkumpul di Istora Senayan, Peringati 3 Tahun Berpolitik

Partai buruh memperingati tiga tahun momentum buruh berpolitik di Istora Senayan.

Baca Selengkapnya

Warga Pondok Aren Bekuk Pemuda Saat Transaksi Narkoba

2 hari lalu

Warga Pondok Aren Bekuk Pemuda Saat Transaksi Narkoba

Diduga akan melakukan transaksi narkoba jenis sintetis, seorang pemuda diamankan warga. Dia diamankan warga di Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya