Polisi Telisik Pengeroyokan Saksi Partai NasDem di Tambun Bekasi

Selasa, 14 Mei 2019 02:11 WIB

Ilustrasi Pengeroyokan.

TEMPO.CO, Bekasi -Saksi Partai NasDem Taih Minarno babak belur akibat pengeroyokan oleh sekelompok orang di kawasan Gedung Serbaguna Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Ahad dini hari, 12 Mei 2019. Taih telah melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polres Metro Bekasi untuk diselidiki.

Kepada wartawan di Bekasi, Taih menjelaskan peristiwa pengeroyokan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, tak jauh dari tempat rekapitulasi suara tingkat kecamatan untuk DPR RI. Ia menyebut dikeroyok oleh empat orang.
Baca : Polisi Antisipasi Bentrokan Pasca Pengeroykan Berujung Maut di Lubang Buaya

"Saya kenal hanya satu orang (yang diduga mengeroyok), satu lagi kalau gak salah sopirnya," kata Taih ketika dihubungi, Senin, 13 Mei 2019.

Menurut dia, orang itu adalah SL, ketua Partai PDI Perjuangan di Kabupaten Bekasi. Akibat pengeroyokan Taih yang juga kader Partai NasDem mengalami luka-luka. Ia sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah, Kabupaten Bekasi di Cibitung. "Sekarang kondisi sudah membaik, sudah diperbolehkan pulang," ujar dia.

Taih menjelaskan, pengeroyokan bermula ketika SL memanggilnya. Pada saat itu, Taih tengah melangsungkan wawancara dengan media di lokasi rekapitulasi. "Dia (SL) bilang 'sok tahu lu', tak lama kemudian dilempar kursi plastik kena badan," ujar Taih.

Usai pelemparan itu, Taih menyebut ada empat orang mengeroyoknya. Taih mengaku hanya bisa melindungi diri menggunakan tangan kosong. "Karena orangnya banyak, enggak tahan saya," ujar dia. Usai pengeroyokan, Taih dilarikan ke RSUD Kabupaten Bekasi.
Simak pula :
Sudah Batal Manggung, Grup Band Ini Jadi Korban Pengeroyokan

Taih mengaku telah diperiksa penyidik atas laporannya bernomor: LP/498/356-SPKT/K/V/2019/Restro Bekasi. Ia mengadukan SL dan kawan-kawan sesuai dengan pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang pengeroyokan. "Ditanya tentang seputar kejadian, dan orang-orang yang mengeroyok," ujar Taih.

Advertising
Advertising

Dihubungi terpisah, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi, Ajun Komisaris Besar Rizal Marito mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus pengeroyokan tersebut. Sejauh ini belum ada penetapan tersangka dalam perkara itu. "Masih diselidiki," ujar Rizal.

Berita terkait

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

2 hari lalu

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

Polisi menangkap 10 anggota gengster di Tangsel setelah menyerang dan melukai dua orang di Bintaro.

Baca Selengkapnya

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

9 hari lalu

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

Upaya Koalisi Prabowo merangkul rival politiknya dalam pemilihan presiden seperti PKB dan Partai Nasdem, berbahaya bagi demokrasi.

Baca Selengkapnya

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

32 hari lalu

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

Polisi telah menangkap satu pelaku pengeroyokan terhadap ustadz Muhyi. Kapolda meminta massa tidak main hakim sendiri.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

36 hari lalu

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

Polresta Banyuwangi menargetkan kedua belah pihak berdamai dan situasi kamtibmas khususnya di Desa Pakel kondusif.

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

37 hari lalu

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

Insiden bermula saat seorang pedagang di Pasar Cikini, Menteng, diperas tiga pria. Pedagang ini mengadukan pemalakan itu kepada putranya, anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

37 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

Konflik Agraria antara petani Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari makin berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

46 hari lalu

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

Modus yang dilakukan tersangka dokter gadungan yaitu mengaku sebagai dokter umum dengan nama yang menurutnya keren, Ingwy Tito Banyu.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Ogah Komentar Soal Aliran Dana Rp 40,1 Juta ke Partai NasDem

46 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Ogah Komentar Soal Aliran Dana Rp 40,1 Juta ke Partai NasDem

JPU KPK dalam dakwaannya menyatakan bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menggunakan uang sebesar Rp 40.123.500 untuk kepentingan NasDem.

Baca Selengkapnya

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

47 hari lalu

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

Tiga pelaku pengeroyokan polisi di Makassar adalah pelajar, dan satu buruh harian lepas.

Baca Selengkapnya

Istilah Efek Ekor Jas dalam Pemilu, Bagaimana Terjadi Anomali di Pemilu 2024?

47 hari lalu

Istilah Efek Ekor Jas dalam Pemilu, Bagaimana Terjadi Anomali di Pemilu 2024?

Dalam konteks Pemilu, efek ekor jas mengacu ke bagaimana keputusan pemilih pada satu posisi pemilihan bisa pengaruhi hasil dari posisi pemilihan lain.

Baca Selengkapnya