Begini Ratna Sarumpaet Banyak Diam Saat Pertama Bertemu Prabowo

Reporter

Taufiq Siddiq

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 14 Mei 2019 17:09 WIB

Ratna Sarumpaet menjawab pertanyaan dari Jaksa Penuntut pada sidang lanjutan kasus penyebaran berita hokas di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 14 Mei 2019. Setelah itu Ratna terus menutupi kebohongannya hingga berkembang ke rekan kalangan aktivis dan politikus, dan menjadi viral di publik. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta -Terdakwa kasus berita bohong alias hoax yang menyebabkan keonaran Ratna Sarumpaet menceritakan kembali saat bertemu pertama kali dengan calon presiden Prabowo Subianto dengan kondisi wajah lebam tahun lalu.

Ratna mengaku lebih banyak diam dari pada berbicara dalam pertemuan yang berlangsung di kawasan Bogor pada 2 Oktober 2018.

Baca Juga : Hakim Sebut Ratna Sarumpaet Menghindar Ditanya Kronologi Hoaxnya


"Saat pertemuan dengan Pak Prabowo saya lebih banyak diam," ujar Ratna dalam lanjutan persidangannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa 14 Mei 2019.

Ratna merasa tertekan dalam pertemuan tersebut, karena berhadapan dengan orang orang yang sedang dibohonginya, termasuk Prabowo Subianto.

Ratna berbohong terkait luka lebam di wajahnya akibat dipukuli, padahal lebam tersebut dampak dari operasi sedot lemak.

Ratna Sarumpaet dengan wajah yang lembam diduga akibat penganiayaan (kiri). twitter.com/cumarachel (kiri) ; TEMPO/Subekti

Ratna mengatakan, saat tiba Prabowo terlihat tenang dan juga tidak banyak berbicara soal kondisi wajah Ratna Sarumpaet. Menurut Ratna, Prabowo seolah-olah sudah mengetahui tentang berita pemukulan tersebut.

"Saat Pak Prabowo datang terlihat seolah olah sudah mengetahui semuanya," ujarnya.

Menurut Ratna saat itu Prabowo lebih banyak membicarakan soal permasalahan keuangan di Papua yang sudah diikuti Ratna sebelumnya. Kata dia dari awal pertemuan tersebut direncanakan untuk membahas dana tersebut.

Baca Juga :
Ratna Sarumpaet Ungkap Kapan Pertama Kali Berbohong

Dalam pertemuan itu Ratna juga mendengarkan adanya rencana konferensi pers oleh Prabowo terkait dugaan pemukulan yang dialami oleh Ratna Sarumpaet.

Konferensi pers tersebut kemudian digelar oleh Prabowo pada malam hari di kediamannya Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan. Prabowo saat itu mendesak penegak hukum untuk segera mengusut pemukulan ke Ratna Sarumpaet tersebut.

Berita terkait

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

45 menit lalu

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

Wakil Perdana Menteri sekaligus pengganti PM Singapura Lawrence Wong mengajak Prabowo Subianto untuk foto bersama di Istana Bogor, Senin.

Baca Selengkapnya

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

Sejumlah partai di luar koalisi pengusung Prabowo-Gibran telah menyatakan akan bergabung dengan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

5 jam lalu

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menanggapi penolakan dari Partai Gelora untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

9 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

9 jam lalu

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

Gibran Rakabuming Raka memberikan respons soal peluang bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan koalisi pemerintahan

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

11 jam lalu

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

NasDem dan PKB angkat bicara soal jatah kursi menteri jika kelak jadi bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Dinyanyikan Lagu Ksatria Kusuma Bangsa oleh Prajurit

11 jam lalu

Prabowo Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Dinyanyikan Lagu Ksatria Kusuma Bangsa oleh Prajurit

Sekitar 11 prajurit Kopassus mempersembahkan lagu Ksatria Kusuma Bangsa untuk Prabowo, yang merupakan Danjen Kopassus ke-15. L

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Pengamat: Sampai Kiamat Sulit Disatukan

11 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Pengamat: Sampai Kiamat Sulit Disatukan

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, mengatakan bahwa PKS adalah musuh bebuyutan Partai Gelora.

Baca Selengkapnya

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

12 jam lalu

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.

Baca Selengkapnya

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

12 jam lalu

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

PPP mengkonfirmasi pihaknya akan menemui Prabowo Subianto usai pilpres 2024 selesai. Namun PPP menegaskan arah politiknya akan dibahas dalam Rapimnas.

Baca Selengkapnya