Pemilihan Wagub DKI, Hanura: Biang Kerok Hambat Pembangunan

Kamis, 11 Juli 2019 16:26 WIB

Suasana lengang rapat Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta membahas Rancangan Tatib Pemilihan di Ruang Rapat Badan Musyawarah DPRD DKI, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Juli 2019. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Fraksi Partai Hanura DPRD DKI Jakarta Muhammad Guntur yakin rapat paripurna pemilihan Wagub DKI yang direncanakan pada 22 Juli 2019 akan kuorum. Panitia Khusus menyepakati kuorum dihadiri 50 persen plus satu atau minimal 54 anggota DPRD DKI.

Baca juga: Silang Kata Gerindra DKI dan PKS Soal Kuorum Pemilihan Wagub DKI

"Kami di DPRD seperti kata Mendagri tidak berhak menolak, tapi wajib memilih salah satu calon yang diajukan oleh partai pengusung," kata Muhammad Guntur ketika dihubungi pada Kamis, 10 Juli 2019.

Partai pengusung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, yakni Parai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerinra, melakukan pemilihan calon wagub DKI pasca mundurnya Sandiaga Uno karena menjadi calon presiden mendampingi Prabwo Subianto pada 2018.

PKS dan Gerindra mencalonkan Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto sebagai calon wagub DKI. Nama dua kader PKS itu telah dikirim Anies Baswedan ke DPRD DKI untuk dipilih.

Advertising
Advertising

Menurut Guntur, apabila ada fraksi yang akan memboikot dengan tidak menghadiri rapat paripurna pemilihan Wagub DKI, maka hal itu akan menjadi penilaian masyarakat DKI. "Rakyat Jakarta akan tahu bahwa merekalah biang kerok yang akan menghambat pembangunan di DKI Jakarta," ucap Guntur.

Meski begitu, ia optimis jika rapat paripuran pemilihan Wagub DKI akan kuorum. Adapun ketetapan kuroum yaitu 50 persen plus 1 atau minimal 54 Anggota DPRD DKI telah diputuskan oleh Panitia Khusus, dan disetujui oleh Kementerian Dalam Negeri.

Regulasi yang menjadi rujukan syarat kuorum yaitu Pasal 97 ayat (1) huruf C Peraturan Pemerintah nomor 12 tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tatib DPRD dan Pasal 129 ayat (2) huruf C Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah.

"Sepanjang hitungan saya rapat paripurna nanti sudah lebih dari cukup suaranya. Dari partai pengusung sendiri, Gerindra ada 15 orang plus PKS 11 orang, sudah dipastikan wajib hadir karena ini komitmen politik mereka," kata dia.

Jumlah itu belum lagi ditambah Fraksi Partai Hanura berjumlah 10 yang telah berkomitmen hadir. Sebab, Ketua Pansus Wagub DKI dipegang oleh Hanura, karena itu, partainya di DKI wajib mensukseskannya.

"Saya dengar PPP dan Partai Demokrat pun akan hadir fullteam. Sementara Nasdem dan PKB bisa dibilang masih sekitar 50 persen, sementara PDI-Perjuangan sudah 1/3 menyatakan hadir. Tapi saya yakin, bila Ketua DPRD DKI Prasetio sebagai pimpinan mau bekerjasama dengan Pemprov DKI, maka bisa dipastikan PDI-P sebagian besar akan hadir," kata dia.

Baca juga: Pansus Putuskan Kuorum Pemilihan Wagub DKI 50+1

Berkaca pada itu, kata Guntur, rapat paripurna pemilihan wagub DKI gagal atau tidak kuorum hanya isu. "Saya yakin para sahabat DPRD saat ini sebagian besar ingin mensukseskan pemilihan Wagub DKI," kata Guntur.

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

2 hari lalu

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

4 hari lalu

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

PKS memilih tak menggubris pernyataan Partai Gelora yang menolak rencana mereka bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

5 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

5 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

5 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya