Operasi Berantas Preman, Polisi Tangkap Mata Elang dan Jukir Liar

Reporter

Antara

Sabtu, 9 November 2019 17:11 WIB

Ilustrasi preman. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Kembangan, Jakarta Barat, membekuk belasan penagih utang dan juru parkir liar yang meresahkan warga setempat akibat aksi preman. Total ada 13 orag yang ditangkap dalam Operasi Sikat Jaya itu.

"Sasaran dalam operasi yang digelar kali ini adalah para mata elang penagih utang serta juru parkir liar yang kerap meresahkan masyarakat," kata Kepala Polsek Kembangan Ajun Komisaris Polisi Fahrul Sudiana, Jumat, 8 November 2019.

Selain menangkap belasan orang, kata Fahrul, turut pula disita sebanyak 7 dus minuman keras berisi 84 botol. Miras itu disita dari penjual di sebuah perumahan Kavling DKI Meruya, Jakarta Barat.

Dalam operasinya, anggota Polsek Kembangan mengamankan ADS alias AS karena pada saat penggeledahan ditemukan tiga klip kecil sabu-sabu.

Operasi Sikat Jaya digelar sebagai langkah untuk menciptakan keamanan di wilayah sesuai instruksi Kepala Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Hengki Haryadi untuk memberantas premanisme.

Advertising
Advertising

Tak hanya Polsek Kembangan, Polsek Tanjung Duren juga menciduk puluhan preman yang menjadi juru parkir liar atau Pak Ogah di sepanjang Jalan Pangeran Tubagus Angke, Grogol Petamburan.

Sebelumnya, Polsek Kalideres membekuk 30 preman yang meminta uang dengan paksa kepada para pengendara dengan melempari mobil dan melukai sopir. Polisi menciduk satu orang berinisial J yang terbukti melanggar hukum dengan melempar batu ke arah mobil yang melintas apabila pengemudinya tidak memberikan uang.

Berita terkait

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

1 hari lalu

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

Iwan Masito, seorang juru parkir dibekuk unit Reskrim Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

38 hari lalu

Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

Polres Jakarta Barat membongkar peredaran uang palsu di Cengkareng,

Baca Selengkapnya

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

47 hari lalu

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

Diduga preman dan sekuriti PT Perkebunan dan Dagang Bumi Sari Maju Sukses melakukan serangan dan intimidasi terhadap petani Desa Pakel Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

51 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

Sebelum dugaan penganiayaan ini terjadi, Wahyu menyebut sejak dulu PT Bumi Sari kerap meneror warga Desa Pakel.

Baca Selengkapnya

Polisi Bongkar Perdagangan Bayi di Jakbar, Kak Seto: Fenomena Gunung Es

25 Februari 2024

Polisi Bongkar Perdagangan Bayi di Jakbar, Kak Seto: Fenomena Gunung Es

Seto Mulyadi atau yang biasa disapa Kak Seto menyebut masih banyak kasus perdagangan bayi yang belum terungkap

Baca Selengkapnya

Sopir Bajaj Pengeroyok Juru Parkir di Kemayoran Diancam Penjara 5 Tahun dan 6 Bulan

20 Februari 2024

Sopir Bajaj Pengeroyok Juru Parkir di Kemayoran Diancam Penjara 5 Tahun dan 6 Bulan

Sopir bajaj pelaku pengeroyokan terhadap juru parkir di Kemayoran diancam penjara 5 tahun dan 6 bulan.

Baca Selengkapnya

Utang Rp 130 Ribu jadi Penyebab Keributan antara Sopir Bajaj dan Juru Parkir di Kemayoran

20 Februari 2024

Utang Rp 130 Ribu jadi Penyebab Keributan antara Sopir Bajaj dan Juru Parkir di Kemayoran

Kapolsek Kemayoran Komisaris Arnold Julius Simanjuntak mengatakan penyebab keributan antara sopir bajaj dan juru parkir karena masalah utang.

Baca Selengkapnya

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

18 Februari 2024

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

Lokataru mengungkap kronologi kekerasan terhadap mahasiswa saat demo di Geudng MK sehari sebelum pemilu.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

10 Februari 2024

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

Salah satu Mahasiswa Universitas Trilogi mendapat kekerasan fisik hingga memar di dahi. Ketua BEM akui rekannya masih cemas.

Baca Selengkapnya

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

5 Februari 2024

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

Delpedro Marhaen menyatakan Lokataru dan koalisi akan melaporkan dugaan intimidasi di Universitas Trilogi oleh sekelompok preman yang melarang demo.

Baca Selengkapnya