Lima Cara Anies Baswedan Cegah Gelombang Kedua Covid-19 di DKI

Selasa, 26 Mei 2020 15:11 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau kesiapan lokasi isolasi sementara penanganan Covid-19 di Gedung Balai Latihan Kesenian Tanah Abang, Jakarta Pusat, Ahad, 17 Mei 2020. Gedung tersebut akan digunakan sebagai tempat isolasi sementara bagi warga yang hasil tes cepatnya (rapid test) reaktif. ANTARA/Sigid Kurniawan


2. Perpanjang PSBB hingga 4 Juni

Sejak minggu lalu, Anies telah mengumumkan perpanjangan PSBB untuk ketiga kalinya hingga 4 Juni 2020. Ia mengatakan ini menjadi masa yang paling menentukan. Di satu sisi, reproduction number Covid-19 di Jakarta sudah jauh berkurang. Namun jika minggu ini masyarakat tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan, maka ada potensi gelombang dua Covid-19 dan PSBB kembali diperpanjang.

3. Mempersulit pemudik kembali ke Jakarta

Advertising
Advertising

Dalam konferensi pers ini, Anies Baswedan juga menegaskan bahwa orang yang balik ke Jakarta pasca-mudik lebaran akan dipersulit. Terlebih masa akhir PSBB 4 Juni juga bertepatan dengan arus balik Lebaran. Kebijakan ini bertujuan untuk menekan penularan wabah Covid-19 di DKI Jakarta.

Tangkapan layar Siaran Langsung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menjelaskan grafik kasus COVID-19 di Jakarta, Selasa (19/5/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)

"Bila Anda berencana ke Jakarta dan tidak memiliki ketentuan maka tunda dulu keberangkatannya, karena jika Anda memaksakan justru nanti Anda akan mengalami kesulitan di perjalanan," kata Anies.

4. Masuk Jakarta harus dengan surat izin

Jelang masa akhir PSBB 4 Juni, syarat keluar masuk Jakarta juga diberlakukan. Salah satunya lewat Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). Mereka yang memperoleh izin keluar masuk Jakarta hanyalah yang bekerja sesuai dengan 11 sektor yang diizinkan, seperti kesehatan hingga pangan.

"Ini dilakukan agar kerja keras puluhan juta orang di Jakarta di Jabodetabek selama dua bulan lebih menjaga dan menurunkan Covid, kita tidak ingin kerja keras kita batal karena muncul gelombang baru penularan Covid 19, jika itu terjadi yang menderita adalah kita semua," ujar Anies.

5. Pintu masuk Jakarta dijaga ketat

Untuk menjalankan kebijakan ini, Anies Baswedan menyebut pintu masuk keluar Jakarta akan dijaga ketat petugas kepolisian. Bagi yang tidak memiliki surat izin keluar masuk Jakarta (SIKM) tidak akan diperkenankan untuk melintas dan diminta kembali ke tempat masing-masing. “semua titik masuk akan ada pemeriksaan, tanpa surat tidak akan dibolehkan lewat,” kata dia.

Berita terkait

60 Persen Lebih Publik Puas, Heru Didorong Ikut Pilkada Jakarta

1 hari lalu

60 Persen Lebih Publik Puas, Heru Didorong Ikut Pilkada Jakarta

Pemprov DKI Jakarta di bawah komando Heru Budi juga meraih penghargaan dari Kemendagri atas komitmen Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang infrastruktur dalam pembangunan sarana serta prasarana.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

1 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

2 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

2 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

3 hari lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

5 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

5 hari lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Pembangunan Daerah 2024

6 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Pembangunan Daerah 2024

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berhasil meraih Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2024, dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Bappenas.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

6 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya