Penyebab Jakarta Timur Kaji Ulang Jalur Sepeda di Kolong Tol Becakayu

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 25 November 2020 17:47 WIB

Pesepeda menjajal lintasan sepeda pump track di Kalimalang, Jakarta, Ahad, 8 November 2020. Lahan seluas 200 meter persegi (m2) milik PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) selaku pengelola Tol Becakayu telah dilengkapi dengan roller atau gundukan tanah. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Kota Jakarta Timur mengkaji ulang pembangunan jalur sepeda di kolong Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar yang telah dibuka untuk umum sejak awal November 2020.

"Kami membahas pemanfaatan kolong Tol Becakayu, sesuai arahan Bapak Gubernur jangan sampai kita membuat fasilitas atau membangun tanpa ada aturan, sinergi, dan kolaborasi," kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar di Jakarta, Rabu, 25 November 2020.

Keberadaan jalur sepeda di RW03 Kelurahan Cipinang Melayu akan dikaji kembali dari sejumlah faktor, di antaranya aturan kebijakan hingga aspek keselamatan pengguna.

Lintasan sepeda yang diberi nama Pilar Jati Bike Park berada pada lahan seluas 200 meter persegi (m2) milik PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) selaku pengelola Tol Becakayu.

Area latihan sepeda itu telah dilengkapi dengan "roller" atau gundukan tanah 1,5x4 meter yang memungkinkan penggunanya melompat menggunakan sepeda setinggi 5 meter ke arah depan.

Advertising
Advertising

Namun titik lompatan tersebut berada tepat di bantaran Kalimalang yang rawan menimbulkan kecelakaan fatal terhadap pesepeda.

Fasilitas yang dibangun oleh pihak kelurahan setempat bekerja sama dengan konsultan dari Rombongan Anak Mangkok (ROAM) UI, baru dilengkapi dengan pagar pengaman ban mobil yang dipasang berjajar membatasi lintasan sepeda dengan aliran Kalimalang.

Anwar mengatakan faktor risiko menjadi salah satu poin penting yang masuk dalam agenda kajian ulang Pilar Jati Bike Park.

"Termasuk faktor risikonya, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya.

Baca juga : Begini Jaktim Sulap Lahan Parkir Liar Kolong Tol Becakayu Jadi Ruang Publik

Wali Kota bersama para kontraktor Becakayu akan meninjau lapangan pada Kamis esok untuk persiapan teknis penataan lahan dengan desain yang sudah disiapkan.

Wali Kota mengatakan, rapat koordinasi bersama pihak Tol Becakayu ini bertujuan untuk melakukan langkah penataan lahan dengan seluruh Unit Kerja Perangkat Daerah sepanjang Jalan Tol Becakayu.

“Dari Lampiri sampai Cipinang Besar Selatan, khusus di wilayah Jakarta Timur, kita manfaatkan agar tidak disalahgunakan untuk parkir liar, kumuh, penumpukan sampah dan sebagainya,” ujar Wali Kota.

ANTARA

Berita terkait

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

1 hari lalu

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

Ketua Rukun Warga 02 Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, Amir Muchlis, berharap kontraktor Masjid Al Barkah, Ahsan Hariri, dilaporkan ke polisi.

Baca Selengkapnya

Masjid Al Barkah Mangkrak, Pengurus Siapkan Amunisi Seret Kontraktor ke Polisi Akhir Mei

2 hari lalu

Masjid Al Barkah Mangkrak, Pengurus Siapkan Amunisi Seret Kontraktor ke Polisi Akhir Mei

Kontrakator Masjid Al Barkah akan dilaporkan ke polisi jika tidak mengembalikan sisa duit pembangunan sebesar Rp 3,6 miliar.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Kontraktor Akan Balas Somasi dari Pengurus

3 hari lalu

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Kontraktor Akan Balas Somasi dari Pengurus

Kontraktor pembangunan Masjid Al Barkah menyatakan tetap berkomitmen menyelesaikan proyek tersebut

Baca Selengkapnya

Duit Rp 70 Juta yang Masuk Kantong Pengurus Masjid Al Barkah Berasal dari Dana Bongkar Makam

3 hari lalu

Duit Rp 70 Juta yang Masuk Kantong Pengurus Masjid Al Barkah Berasal dari Dana Bongkar Makam

Sejumlah pengurus Masjid Al Barkah bercerita bahwa duit Rp 70 juta yang mereka terima berasal dari kelebihan dana bongkar makam.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

7 hari lalu

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

Sekelompok ojek online (ojol) menggerebek lapak tambal ban karena diduga telah menebar ranjau paku di sekitar area usahanya

Baca Selengkapnya

Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

8 hari lalu

Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung, Jakarta Timur, senilai Rp9,75 miliar mangkrak.

Baca Selengkapnya

Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

8 hari lalu

Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

Seorang pelaku pencurian dengan modus ganjal ATM ditangkap. Di dalam tasnya ada 50 lebih kartu ATM

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

8 hari lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

8 hari lalu

Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Timur senilai Rp9,7 miliar mangkrak sejak 2022.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

9 hari lalu

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

Masjid Al Barkah tergusur karena terkena proyek. Ada ahli waris yang inginnya model terima kunci ada yang minta ganti rugi uang.

Baca Selengkapnya