DKI Anggarkan Rp 40,8 Miliar untuk Pelatihan UMKM dan Pekerja Terdampak Covid-19

Jumat, 4 Desember 2020 18:01 WIB

Pekerja memproduksi tahu di lokasi industri rumahan di Jakarta, Kamis 22 Oktober 2020. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan pemerintah telah menggelontorkan dana program restrukturisasi kredit untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebesar Rp359,98 triliun dengan jumlah 5,82 juta debitur per 28 September 2020, agar UMKM dapat segera kembali bangkit di saat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Ekonomi DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mengatakan pemerintah DKI dan legislatif telah menyepakati anggaran pelatihan pelaku UMKM dan pekerja yang terkena dampak pandemi Covid-19 sebesar Rp 40,8 miliar pada Rencana APBD tahun 2021.

"Karena tahun depan anggarannya lebih banyak dikhususkan untuk pemulihan ekonomi," kata Abdul saat dihubungi, Jumat, 4 Desember 2020.

Baca Juga: ESDM: Tarif Listrik Januari hingga Maret 2021 Tidak Naik

Ia menuturkan Pemerintah DKI menganggarkan cukup besar untuk kegiatan pelatihan karena banyak karyawan yang diputus kerja selama pandemi Covid-19. Menurut dia, sejauh ini belum diketahui kapan pagebluk corona bakal berakhir dan ancaman pemutusan hubungan kerja juga masih membayangi.

Selain itu, pekau UMKM juga terpuruk karena tutup selama tiga bulan saat Pemerintah DKI menerapkan pembatasan sosial berskala besar sejak April hingga Juni 2020. "Jadi pemerintah harus membantu pengembangan usaha kecil dan pekerja yang diputus kontrak harus dapat membuka peluang usaha," ujarnya.

Advertising
Advertising

Adapun sejumlah pelatihan yang dilakukan pemerintah untuk para pekerja yang terdampak pandemi Covid-19 adalah pelatihan memperbaiki pendingin udara atau AC, montir, kerajinan tangan, tata busana hingga kuliner.

"Dengan pelatihan ini pemerintah membantu membuka peluang usaha bagi mereka. Sebab untuk mencari kerja sepertinya masih sulit."

Selain itu, para pelaku usaha saat ini juga telah terbantu dari stimulus usaha sebesar Rp 2,4 juta dari pemerintah pusat kepada UMKM. Menurut dia, stimulus tersebut harus dimanfaatkan pelaku usaha untuk mempertahankan usaha mereka di tengah pandemi. "UMKM terbukti sebagai sektor usaha yang kuat untuk menghadapi krisis ini," ujarnya.

Berita terkait

Teten Masduki Protes Aturan Impor Terlalu Longgar Dibanding Ekspor: Kirim Pisang ke Luar Negeri Butuh 21 Sertifikat

2 jam lalu

Teten Masduki Protes Aturan Impor Terlalu Longgar Dibanding Ekspor: Kirim Pisang ke Luar Negeri Butuh 21 Sertifikat

Menteri Koperasi Teten Masduki memprotes longgarnya aturan impor yang berbanding terbalik dengan aturan ekspor.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Buka Peluang Pakai APBD untuk Program Makan Bergizi Gratis

13 jam lalu

Ridwan Kamil Buka Peluang Pakai APBD untuk Program Makan Bergizi Gratis

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyebutkan peluang gunakan dana APBD untuk program makan bergizi gratis.

Baca Selengkapnya

Perry Warjiyo Kembali Pimpin ISEI, Ini Hasil Kongres XXII di Solo

17 jam lalu

Perry Warjiyo Kembali Pimpin ISEI, Ini Hasil Kongres XXII di Solo

Perry Warjiyo kembali terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) untuk kepengurusan periode 2024-2027.

Baca Selengkapnya

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

1 hari lalu

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) membuka peluang investasi untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) maupun usaha perseorangan.

Baca Selengkapnya

Wahyu Hidayat: UMKM Kota Malang Berpotensi Naik Kelas

1 hari lalu

Wahyu Hidayat: UMKM Kota Malang Berpotensi Naik Kelas

UMKM di Kota Malang sangat berpotensi naik kelas.

Baca Selengkapnya

Tak Jadi Banding, Mantan Ketua KONI Sumsel Terima Vonis 1 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp 3,4 Miliar

1 hari lalu

Tak Jadi Banding, Mantan Ketua KONI Sumsel Terima Vonis 1 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp 3,4 Miliar

Mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainuddin memutuskan tidak banding dan menerima vonis 1 tahun penjara di kasus korupsi dana hibah APBD.

Baca Selengkapnya

BI Catat Pertumbuhan Kredit Perbankan Sebesar 11,40 Persen pada Agustus 2024

1 hari lalu

BI Catat Pertumbuhan Kredit Perbankan Sebesar 11,40 Persen pada Agustus 2024

Bank Indonesia (BI) mencatat kredit perbankan tumbuh sebesar 11,40 persen pada Agustus 2024. Jumlah tersebut dinilai tergolong kuat.

Baca Selengkapnya

UMKM Bisa Tingkatkan Penjualan hingga 13 Kali Lipat Lewat Fitur Shopee Live dan Shopee Video

2 hari lalu

UMKM Bisa Tingkatkan Penjualan hingga 13 Kali Lipat Lewat Fitur Shopee Live dan Shopee Video

Live streaming di fitur Shopee Live pada program 9.9 Sale efektif mendorong penjualan UMKM hingga lima kali lipat.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Dorong Kota Palembang Jadi Kota Kreatif untuk Sokong Kemajuan UMKM

3 hari lalu

Sandiaga Uno Dorong Kota Palembang Jadi Kota Kreatif untuk Sokong Kemajuan UMKM

Kota kreatif merupakan salah satu terobosan yang akan dilakukan Kemenparekraf bekerja sama dengan Pemerintah Kota Palembang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Konsisten Dorong Kemajuan UMKM Mitra Binaan

3 hari lalu

Jasa Raharja Konsisten Dorong Kemajuan UMKM Mitra Binaan

Keikutsertaan para mitra binaan Jasa Raharja ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus mendukung dan mengembangkan UMKM baik di tingkat lokal maupun internasional.

Baca Selengkapnya