Normalisasi Sungai di Jakarta Mahal, Begini Wagub DKI Bandingkan ke Waduk Ciawi

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 6 Maret 2021 10:25 WIB

Foto udara aliran Sungai Ciliwung di kawasan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta, Kamis, 7 Februari 2019. Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan normalisasi Sungai Ciliwung yang sempat terkendala pembebasan lahan pada Tahun 2018 untuk mengatasi banjir di Ibukota. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI jakarta mengatakan Pemprov DKI Jakarta berkomitmen mengendalikan banjir, salah satunya dengan program normalisasi sungai.

Menurut Riza, saat ini yang menjadi kendala dari program tersebut adalah pembebasan lahan.

“Pembebasan lahan tidak murah. Bebaskan lahan di Jakarta dengan di Ciawi, di Sukabumi, ya, beda. Bebaskan lahan dan waduk Ciawi Sukabumi kurang lebih Rp 1,3 triliun dapat waduk besar. Angka sebesar itu buat pembebasan lahan di Jakarta ya tidak cukup,” tutur Riza di Balai Kota pada Jumat malam, 5 Maret 2021.

Wagub DKI menyebutkan sampai dengan tahun 2024 Pemprov DKI telah menganggarkan sekitar Rp 5 triliun untuk pembebasan lahan program normalisasi sungai Ciliwung.

Diakuinya kalau pembebasan lahan di Jakarta terkait program normalisasi sungai tak dapat disamakan dengan wilayah lain.

Advertising
Advertising

Meski begitu menurut Riza yang terpenting adalah konsistensi dan komitmen Pemprov DKI talah menangani banjir. Ia mengatakan setiap tahunnya pemerintah menggelontorkan tak kurang dari Rp 2 triliun untuk permasalahan tersebut.

Dia juga mengklaim saat ini penanganan banjir di Ibu Kota telah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. “Kami ingin melakukan percepatan pembebasan normalisasi, naturalisasi waduk, dan sebagainya,” ucap Riza lagi.

Baca juga : Wagub DKI Normalisasi Sungai dan Naturalisasi Berjalan Tahun Ini

Ia mengatakan pada tahun 2019-2020 Pemprov DKI Jakarta telah membebaskan lahan sepanjang 7,6 kilometer di tepian sungai Ciliwung.

Lahan tersebut, lanjut Riza, sudah dapat dipasangi sheet pile beton. Riza menyebut Pemprov terus berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) terkait program tersebut.

Sebelumnya, Riza Patria memastikan program naturalisasi dan normalisasi sungai hingga waduk tetap dilaksanakan di Ibu Kota.

"Ada dua-duanya. Kami tetap jalankan dan anggarkan," kata Riza Patria di Balai Kota DKI, Selasa, 23 Februari 2021. "Tidak ada dikotomi keduanya."

Riza mengatakan ada 13 sungai yang akan dilakukan normalisasi dan naturalisasi secara bertahap.

Pemerintah DKI, kata dia, akan bekerja dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam merealisasikan normalisasi sungai itu.

ADAM PRIREZA | IMAM HAMDI

Berita terkait

Peneliti Khawatir Berang-berang di DAS Ciliwung Terancam Punah, Kotorannya Mengandung Bioplastik

1 hari lalu

Peneliti Khawatir Berang-berang di DAS Ciliwung Terancam Punah, Kotorannya Mengandung Bioplastik

Berang-berang semakin sulit ditemukan di Sungai Ciliwung.

Baca Selengkapnya

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

43 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

51 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

52 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

15 Maret 2024

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.

Baca Selengkapnya

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

5 Maret 2024

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

2 Maret 2024

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

2 Maret 2024

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

1 Maret 2024

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.

Baca Selengkapnya

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

1 Maret 2024

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua

Baca Selengkapnya