Razia Knalpot Bising di Tanah Abang, 20 Motor Terjaring dan Ditilang

Minggu, 4 April 2021 17:58 WIB

Sejumlah knalpot bising ditampilkan sebelum dimusnahkan di aula Polres Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Jumat, 19 Maret 2021. Ratusan knalpot bising tersebut didapat petugas dari hasil operasi prioritas kepolisian selama delapan hari terakhir di sejumlah wilayah Kabupaten Bogor. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali menggelar razia knalpot bising pada Ahad pagi. Kali ini, polisi menyasar kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Hasilnya, puluhan sepeda motor terjaring dalam razia itu.

"Sebanyak 20 ditilang karena sepeda motornya tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan," ujar Kasubdit Gakkum DItlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Fahri Siregar saat dikonfirmasi, Ahad, 4 April 2021.

Para pemotor dengan knalpot bising itu selain ditilang, mereka juga diharuskan untuk mengganti knalpot motornya dengan yang standar di tempat. Jika menolak, polisi akan membawa motor-motor tersebut ke Polda Metro Jaya.

Selain Ahad pagi, Fahri menerangkan pihaknya juga rutin melakukan razia pada Sabtu malam. Sebab pada malam-malam tersebut banyak ditemukan motor dengan knalpot bising berkeliaran.

Advertising
Advertising

Baca juga : Razia Knalpot Bising, yang Terjaring di Antaranya Remaja

"Kegiatan ini merupakan kegiatan filterisasi knalpot bising yang saat ini rutin kita laksanakan terutama malam menjelang hari libur," kata Fahri ihwal razia di kawasan Tanah Abang.

Sebelumnya, penindakan terhadap knalpot bising yang gencar dilakukan polisi membuahkan hasil. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengklaim sudah banyak pemotor yang mendatangi bengkel untuk mengganti knalpot bising mereka dengan yang normal.

"Ada kabar baik dengan gencarnya penertiban, sekarang bengkel-bengkel itu banyak yang didatangi masyarakat yang kemudian mengembalikan spek knalpotnya dari bising menjadi standar," ujar Sambodo.

Penindakan motor berknalpot bising ini merupakan perintah langsung dari Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil.

Selain meminta penertiban knalpot bising, Fadil juga meminta balapan liar yang kerap terjadi pada hari libur ditindak tegas.

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

1 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

2 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

2 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya