Baca Pleidoi, Rizieq Shihab: Tak Ada Kenaikan Covid-19 Setelah Kerumunan Gadog

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 20 Mei 2021 13:40 WIB

Layar televisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur menunujukkan Rizieq Shihab sedang membacakan nota pembelaan atas perkara kerumunan, Kamis, 20 Mei 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Rizieq Shihab menyatakan jaksa penuntut umum yang menangani perkara kerumunan di Megamendung, Jawa Barat, telah mengabaikan fakta-fakta persidangan.

Contohnya, kata dia, tentang tak ada satu saksi ahli yang menyebutkan bahwa kenaikan Covid-19 di Megamendung dan di Kabupaten Bogor akibat kerumunan di Simpang Gadog.

"Bahkan mereka semua mengaku bahwa Kedaruratan Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Bogor sudah ada sebelum kerumunan Simpang Gadog, dan juga mengakui bahwa pascakerumunan simpang Gadog tidak ada klaster baru bernama klaster HRS atau klaster MS atau klaster Simpang Gadog, dan sebagainya," kata Rizieq di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis, 20 Mei 2021.

Saksi ahli yang dimaksud Rizieq adalah pakar yang dihadirkan oleh jaksa sendiri yaitu, epidemiolog Hariadi Wibowo dan Panji Fortuna. Sementara ahli yang dihadirkan oleh kubu Rizieq adalah pakar kesehatan, dr. Tonang.

Rizieq melanjutkan, saksi fakta dari Puskesmas Desa Sukamanah, Kecamatan Megamendung, Ramli Ramdan dan Kepaa Seksi Dinkes Kabupaten Bogor, Adang Mulyana, yang dihadirkan jaksa juga tidak ada yang menyatakan kenaikan Covid-19 karena kerumunan di Simpang Gadog.

Advertising
Advertising

"Namun JPU tetap saja keras kepala dan ngotot bahwa kerumunan Simpang Gadog telah menyebabkan kenaikan Covid-19 tanpa pembuktian ilmiah," kata Rizieq.

Kerumunan di simpang Gadog, Megamendung, Jawa Barat, terjadi saat Rizieq akan menghadiri acara peletakan batu pertama Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariat pada Jumat, 13 November 2020. Rizieq menyebut kerumunan itu bukan terjadi karena kesengajaan.

"Begitu saya keluar tol, masih sepi, tol yang arah ke Puncak bukan yang arah ke Ciawi ya. Begitu sampai di Simpang Gadog, ternyata orang sudah penuh di sana," kata Rizieq Shihab memberi kesaksian dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 10 Mei lalu.

Baca juga: Baca Pembelaan, Rizieq Shihab Menangis Cerita Tekad Pulang ke Tanah Air

M YUSUF MANURUNG

Berita terkait

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

12 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

24 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

24 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

28 hari lalu

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

Bambang Widjojanto tim hukum Anies-Muhaimin beri respons banjir amicus curiae ke MK dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

29 hari lalu

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

Rizieq Shihab Cs mengajukan Amicus Curiae terkait sidang sengketa Pilpres 2024 ke MK. Berikut empat poin isinya.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

29 hari lalu

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Rizieq Shihab dkk menyampaikan empat poin dalam amicus curiae mereka.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

30 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

46 hari lalu

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

31 rumah mengalami kerusakan terdampak ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana,

Baca Selengkapnya

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

52 hari lalu

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

Tim gabungan masih mencari warga yang tertimbun longsor di Desa Sentul, Bogor. Pencarian sempat terganggu hujan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

57 hari lalu

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

Barang bukti yang diperoleh dalam penggeledahan rumah tempat penyimpanan narkoba para pengedar sabu itu adalah 76,71 gram, satu unit HP dan timbangan

Baca Selengkapnya