Dinas Lingkungan Hidup DKI Janjikan FPSA Tebet Ramah Lingkungan

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 8 Agustus 2021 20:04 WIB

Jalan akses menuju titik buang di TPST Bantargebang banjir akibat akibat luapan Kali Ciasem yang disebabkan longsor di TPA Sumurbatu milik Pemkot Bekasi. Tempo/Adi Warsono

JAKARTA Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Syaripudin, angkat bicara ihwal rencana pembangunan Fasilitas Pengelolaan Sampah Antara (FPSA) di Taman Tebet, Jakarta Selatan.

Hal itu merupakan salah satu upaya mengurangi banyaknya sampah yang masuk ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu atau TPST Bantargebang, Bekasi. Rencana tersebut, kata dia, sudah disiapkan dengan matang.

“Pembangunan FPSA Tebet juga terintegrasi dengan kegiatan revitalisasi Taman Tebet yang saat ini juga sedang berlangsung. Konsep hijau dari Taman Tebet juga akan diterapkan di FPSA Tebet yang sedang direncanakan," kata Syaripudin dalam keterangan tertulisnya pada Ahad, 8 Agustus 2021.

Ia menyebut bahwa FPSA yang akan dibangun telah disesuaikan dengan komposisi dan karakteristik sampah di Kecamatan Tebet. Fasilitas tersebut nantinya dilengkapi dengan recycling center, biodigester, pirolisis, BSF Maggot, incinerator, dan pengolahan Fly Ash and Bottom Ash (FABA). Sehingga, hanya sampah yang tak terolah yang masuk ke dalam alat insinerator.

Selain itu, akan dibangun juga fasilitas pusat edukasi warga, ruang interaksi publik berupa taman bermain, kantin, sarana olah raga, urban farming, IPAL, dan teater terbuka.

Selanjutnya: Adapun teknologi insenerator yang akan dipakai...
<!--more-->

Adapun teknologi insinerator yang akan dipakai di FPSA Tebet, kata Syaripudin, sudah terdaftar dalam Registrasi Teknologi Ramah Lingkungan Pemusnah Sampah Domestik.

Pengujian kualitas udara pada laboratorium yang tersertifikasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) telah dilakukan. Hasil pengujian emisi yang dikeluarkan berada di bawah baku mutu yang menjadi syarat dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor: P.70/Menlhk/Setjen/Kum.1/8/2016 tentang Baku Mutu Emisi Usaha dan/atau Kegiatan Pengolahan Sampah secara Termal.

Advertising
Advertising

"Pada prinsipnya, fasilitas tersebut akan dibangun dengan teknologi ramah lingkungan dan menekankan pada best practices dalam pengoperasian dan pemeliharaannya, agar emisi yang dihasilkan di bawah baku mutu yang dipersyaratkan dan tidak mengganggu keselamatan dan kesehatan publik,” tutur Syaripudin.

Sebelumnya, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) DKI Jakarta menolak rencana pembangunan FPSA di Taman Tebet itu. Direktur Eksekutif Walhi Jakarta Tubagus Soleh Ahmadi mengatakan proyek ini akan berpotensi menambah tingkat pencemaran udara di area publik, seperti taman.

"Bisa dibayangkan area yang biasa di jadikan area publik seperti rekreasi, berolahraga, dan lain sebagainya akan terpapar dampak buruk insinerator," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 6 Agustus 2021 yang kemudian ditanggapi oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI hari ini.

Baca juga : Kurangi Ketergantungan ke Bantargebang, 4 ITF Bakal Dibangun di Jakarta

ADAM PRIREZA

Berita terkait

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

3 hari lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Urban Forest Cipete: Jam Buka, Lokasi, dan Daya Tariknya

4 hari lalu

Urban Forest Cipete: Jam Buka, Lokasi, dan Daya Tariknya

Bagi Anda yang ingin healing atau sekadar duduk menikmati ruang terbuka di area Jakarta bisa datang ke Urban Forest Cipete. Ini rute dan jam bukanya.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

10 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

10 hari lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

11 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

11 hari lalu

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

11 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

13 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

13 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya