Umar Kei Dirawat di RSPAD Hampir 2 Bulan karena Gejala Stroke, Bakal Jalani DSA
Reporter
M Yusuf Manurung
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 10 September 2021 13:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Narapidana kasus narkotika di Lapas Kelas 1 Cipinang, Umar Ohoitenan alias Umar Kei dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta.
"Sudah hampir dua bulan," ujar Kepala Lapas Cipinang Tonny Nainggolan saat dikonfirmasi, Jumat, 10 September 2021.
Menurut Tony, Umar dirawat karena memiliki gejala stroke dan butuh tindakan Digital Subtraction Angiography (DSA). Umar juga disebut punya masalah kelenjar di dengkulnya.
"Yang harus operasi sekitar tiga hari ke depan," kata Tonny.
Tonny mengatakan Umar juga pernah dinyatakan positif Covid-19 saat diopname di RSPAD Gatot Subroto. Namun, Ketua Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM) itu kini sudah dinyatakan sembuh dari virus Corona.
Pada Agustus 2019, Umar Kei ditangkap Polda Metro Jaya saat sedang berpesta sabu dengan rekan-rekannya di sebuah kamar hotel. Polisi menyita barang bukti berupa lima klip plastik berisi sabu dengan berat total 2,91 gram saat menangkap Umar Kei. Polisi juga menemukan satu buah senjata api jenis revolver beserta enam butir peluru.
Baca juga: Ditahan di Ruang Isolasi, Umar Kei Tak Bisa Dijenguk Keluarga
