Covid-19 Melandai, Wali Kota Bekasi Berencana Cabut RSD Stadion Patriot
Reporter
Adi Warsono (Kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Rabu, 29 September 2021 10:43 WIB
TEMPO.CO, Bekasi - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi akan mencabut Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Chandrabaga pada akhir tahun ini, jika kasus Covid-19 sudah dapat dikendalikan.
"Kalau memang sudah clear sampai bulan Desember, kita akan cabut tempat ini," kata Rahmat Effendi di Bekasi, Selasa, 28 September 2021.
Sejak sepekan ini, tak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di RSD Stadion Patriot. Adapun kapasitas di sana mencapai 237 tempat tidur. Kapasitas itu sempat mengalami penambahan dua kali lipat ketika terjadi lonjakan kasus setelah Lebaran 2021 lalu.
"Sekarang kapasitas tidak dikurangi dulu, kita tunggu sampai semester dua selesai," ucap Rahmat Effendi.
Berdasarkan hasil evaluasi Komite Kebijakan Penanganan dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi, bahwa bed occupancy rate (BOR) tempat tidur isolasi untuk pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit sekarang hanya 2,2 persen.
"Sementara BOR ICU Covid-19 yaitu 6,3 persen," kata Rahmat Effendi.
Berdasarkan laporan itu kasus aktif Covid-19 yang sedang isolasi mandiri maupun menjalani perawatan di rumah sakit tercatat sebanyak 43 orang.
Adapun hasil pemetaan wilayah, zona hijau di Kota Bekasi sudah mencapai 99,66 persen, sisanya 0,34 persen zona kuning. "Tidak ada merah maupun oranye," kata Rahmat Effendi.
Meski demikian, Rahmat tetap meminta warga Kota Bekasi menjalankan protokol kesehatan, mematuhi setiap anjuran pemerintah dalam beraktivitas di luar rumah.
#cucitangan, #jagajarak, #pakaimasker
ADI WARSONO
Baca juga: Seorang Ustad di Mustika Jaya Bekasi Jadi Korban Begal, Ini Kata Polisi