Dinas Perhubungan DKI Kerahkan 2.500 Personel Jaga Perayaan Tahun Baru 2022

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 29 Desember 2021 04:49 WIB

Warga bersepeda saat diberlakukannya Car Free Night (malam bebas kendaraan) dan Crowd Free Night (malam bebas keramaian) pada malam pergantian tahun di Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis, 31 Desember 2020. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI akan mengerahkan 2.500 personel yang disebar di lima wilayah Ibu Kota untuk mengawasi mobilisasi dan mencegah kerumunan pada saat perayaan malam Tahun Baru 2022.

Yang kami kerahkan total sekitar 2.500 personel disebar di lima wilayah Administrasi DKI Jakarta dalam pelaksanaan Crowd Free Night," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota, Jakarta, Selasa, 28 Desember 2021.

Syafrin mengatakan Pemprov DKI Jakarta bersama TNI-Polri menerapkan "Crowd Free Night" atau penutupan di sejumlah ruas jalan Ibu Kota saat malam Tahun Baru 2022.

"Untuk tahun baru sebagaimana yang dikatakan Pak Gubernur pada apel di Polda Metro Jaya itu akan dilaksanakan program Crowd Free Night, contohnya Kawasan Sudirman sampai Kota akan dilakukan penutupan dan tidak ada aktivitas. Selain itu ada beberapa titik lainnya yang akan dilakukan penutupan," ujarnya.

Lebih lanjut, Syafrin mengajak masyarakat merayakan malam tahun baru di rumah bersama keluarga mengingat varian baru Omicron sedang meningkat di Ibu Kota.

Advertising
Advertising

"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat pada tahun baru nanti tetap berada di rumah merayakan malam tahun baru bersama keluarga tercinta lebih aman kita di rumah," tutur Syafrin.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya memberlakukan 73 titik Crowd Free Night di Jakarta saat malam Tahun Baru dan masyarakat dilarang merayakan pergantian tahun secara berkerumun.

"Ada 73 titik yang akan diberlakukan di Jakarta yaitu Sudirman-Thamrin, sekitar Monas dan beberapa wilayah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Selasa.

Sebanyak 73 titik Crowd Free Night tersebar di wilayah Jakarta mulai Jalan Sudirman hingga Kanal Banjir Timur.

"Lokasinya ada enam. Pertama Jalan Sudirman, MH Thamrin, sekitaran Monas, kemudian Kemayoran, Asia Afrika, Kemang, Dharmawangsa, Senopati, Antasari, serta KBT," ujarnya.

Sebanyak 73 titik itu akan disterilkan dari aktivitas warga mulai pukul 22.00 WIB yang akan berlaku hingga Sabtu pagi (1/1/2022). Tiap kegiatan masyarakat khususnya perayaan Tahun Baru dilarang di titik-titik tersebut.

Pada malam tahun baru, polisi juga akan menyisir berbagai tempat, seperti kafe, restoran, karaoke, dan tempat hiburan atau umum lainnya yang berada di kawasan pemberlakuan CFN. Menurut dia, hal itu bertujuan untuk memastikan tidak ada lagi kerumunan yang berada di tempat-tempat tersebut.

Baca juga: 8.000 Personel Gabungan Amankan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2022

Berita terkait

Polisi Tanggapi Parkir Liar di Luar Masjid Istiqlal Minta Rp150 Ribu

5 hari lalu

Polisi Tanggapi Parkir Liar di Luar Masjid Istiqlal Minta Rp150 Ribu

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro membenarkan ada juru parkir liar di kawasan Masjid Istiqlal yang meminta Rp150 ribu ke pengendara

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

12 Maret 2024

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Dalam Sembilan Hari, Polisi Tilang 623 Kendaraan Lawan Arah di Jakarta

3 Maret 2024

Dalam Sembilan Hari, Polisi Tilang 623 Kendaraan Lawan Arah di Jakarta

Operasi gabungan Polda Metro Jaya, TNI, dan Dishub DKI Jakarta menindak lebih dari 600 kendaraan yang lawan arah dalam sembilan hari terakhir

Baca Selengkapnya

Dishub DKI dan Polisi Bakal Tindak Kendaraan Lawan Arah Sehari Dua Kali

23 Februari 2024

Dishub DKI dan Polisi Bakal Tindak Kendaraan Lawan Arah Sehari Dua Kali

Penindakan kendaraan lawan arah akan dilakukan pada pagi hari dan sore hari untuk memastikan kelancaran dan ketertiban lalu lintas.

Baca Selengkapnya

Polda dan Dishub DKI Rutinkan Razia Pengendara Motor Lawan Arah Dua Kali Sehari

23 Februari 2024

Polda dan Dishub DKI Rutinkan Razia Pengendara Motor Lawan Arah Dua Kali Sehari

Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya dan TNI merutinkan razia dan tilang terhadap pengendara motor yang melawan arah

Baca Selengkapnya

Bangladesh Deteksi Sub-Varian Baru Covid-19, Tidak Mematikan tapi Cepat Menular

19 Januari 2024

Bangladesh Deteksi Sub-Varian Baru Covid-19, Tidak Mematikan tapi Cepat Menular

Bangladesh mendeteksi sub-varian baru Covid-19, JN.1, yang disebut sebagai strain omicron "varian menarik" oleh WHO

Baca Selengkapnya

Dishub DKI Bakal Bongkar Stick Cone Jalur Sepeda Secara Bertahap, Alasannya?

17 Januari 2024

Dishub DKI Bakal Bongkar Stick Cone Jalur Sepeda Secara Bertahap, Alasannya?

Keputusan itu diambil Kepala Dishub DKI Jakarta setelah mengevaluasi jalur sepeda terproteksi berdasarkan aduan warga.

Baca Selengkapnya

Waspadai Gejala Varian Baru Covid-19 pada Orang Tua dengan Komorbid

9 Januari 2024

Waspadai Gejala Varian Baru Covid-19 pada Orang Tua dengan Komorbid

Dokter mengatakan perlu memperhatikan gejala varian baru COVID-19 subvarian Omicron pada orang yang lebih tua meski terlihat seperti gejala flu biasa.

Baca Selengkapnya