Pemkab Tangerang Rugi Ratusan Juta Akibat Pencurian Kabel Optik PJU

Sabtu, 26 Februari 2022 13:15 WIB

Pekerja memasang lampu penerangan jalan umum menggunakan crane di jalan By Pass Arjawinangun, Cirebon, Jawa Barat. 15 Juli 2014. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Tangerang memperkirakan kerugian materi hingga ratusan juta tiap tahunnya akibat pencurian kabel optik penerangan jalan umum (PJU).

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang Agus Suryana, kerugian materi dari pencurian komponen PJU ini dilihat dari dana pergantian dan pemeliharaan yang setiap tahun disiapkan. "Nilainya hingga Rp 500 juta lebih," ujarnya kepada Tempo, Sabtu 26 Februari 2022.

Dia menyebutkan, tahun lalu, sebanyak Rp 560 juta disiapkan untuk mengganti kabel optik yang hilang serta pemeliharaan PJU di Kabupaten Tangerang. "Tahun ini juga kami siapkan Rp 560 juta," ujarnya.

Menurut Agus, kabel optik PJU memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena materialnya berbeda dengan kabel tembaga milik PLN. "Kabel optik PJU hargaya bisa mencapai 400 ribu-500 ribu pergulungan dibandingkan dengan kabel tembaga yang seharga Rp 130 ribu."

Agus menerangkan, posisi kabel optik yang hilang dicuri berfungsi untuk menyambungkan ke lampu LED darj tiang PJU satu dengan lainnya, jarak antar tiang PJU 6 meter. Dengan hilangnya kabel kabel tersebut, lampu penerangan menjadi padam.

Advertising
Advertising

Kondisi tersebut terjadi di sepanjang sepanjang jalan raya Gajah Barong Munjul hingga Cileles, Kecamatan Tigaraksa. Sebanyak 22 titik PJU di kecamatan Tigaraksa hilang dicuri yang menyebabkan lampu penerangan padam. "Padamnya lampu PJU ini membahayakan pengguna jalan dan juga rawan kejahatan," kata Agus.

Menurut Agus, kasus pencurian yang sering terjadi ini selalu mereka laporkan ke polisi.

Laporan ke polisi, kata Agus, disampaikan ke masing-masing Polsek berdasarkan tempat terjadinya pencurian atau kehilangan. Dia menyebutkan, kasus pencurian kabel optik PJU cukup marak terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang seperti Tigaraksa, Cisoka, Balaraja dan wilayah lainnya.

"Setiap ada kasus pencurian selalu kami laporkan, soal tindaklanjutnya kami tidak tahu. Tapi setahu saya sampai saat ini belum ada petugas kami yang dipanggil untuk bersaksi di pengadilan terkait kasus-kasus yang kami laporkan, artinya inikan belum ada yang terungkap."

Menurutnya, laporan polisi atas kasus pencurian kabel ini merupakan bagian dari syarat untuk proses penganggaran pengantian."Jika tidak ada laporan resmi, kerusakan atau kehilangan tidak bisa diganti," ucapnya.

JONIANSYAH HARDJONO

Baca juga: Pencurian Kabel Optik di Kabupaten Tangerang, Banyak Lampu Jalan Padam

Berita terkait

Pj Bupati Tangerang Dorong Peningkatan Pelayanan RSUD

7 hari lalu

Pj Bupati Tangerang Dorong Peningkatan Pelayanan RSUD

Andi Ony meminta kepada seluruh jajaran RSUD Kabupaten Tangerang untuk terus berinovasi dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana prasarana pendukung demi pelayanan yang maksimal.

Baca Selengkapnya

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

48 hari lalu

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.

Baca Selengkapnya

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

49 hari lalu

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

PIK 2 merupakan pengembang yang akan membangun kawasan reklamasi seluas 9.000 hektar di wilayah Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

51 hari lalu

Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

Warga negara menjadi korban atas semrawutnya kabel-kabel yang melintang di sekitar tempat tinggal kita, mau sampai kapan dibiarkan?

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

52 hari lalu

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

Insiden kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu sekuriti dan sopir mobil towing meninggal itu terjadi di arah Apartment Tokyo PIK 2.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

29 Februari 2024

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

Menurut Airlangga, simulasi program makan siang gratis tak menjadi persoalan meski belum diputuskan oleh Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

29 Februari 2024

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sebut simulasi makan siang gratis di SMPN 2 Curug, Kabupaten Tangerang berasal dari anggaran Dinas Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

27 Februari 2024

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

Pencurian di toko agen beras itu menyebabkan korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Baca Selengkapnya

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

15 Februari 2024

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

Untuk mengendalikan harga khususnya komoditi beras.

Baca Selengkapnya

Kasus Pemotor Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Periksa 2 Teknisi Telkom

25 Januari 2024

Kasus Pemotor Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Periksa 2 Teknisi Telkom

Polisi periksa dua teknisi Telkom dalam kasus kabel optik yang menjerat pengendara motor di Bekasi.

Baca Selengkapnya