Spesifikasi Jogging Track di Atap JIS, Lebar 3 Meter dan Keliling 950 Meter

Reporter

Antara

Senin, 14 Maret 2022 15:02 WIB

Jalur joging di atap Jakarta International Stadium (JIS) dengan ketinggian 72 meter di Jakarta Utara, Minggu (13/3/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

TEMPO.CO, Jakarta - Stadion megah Jakarta International Stadium yang akan segera rampung mempunyai multi fungsi, selain untuk pertandingan sepak bola, JIS juga punya jogging track.

Uniknya, jalur joging ini berada di atap stadion JIS dengan ketinggian 72 meter. Joging track ini pertama kali diperkenalkan oleh Jakarta Propertindo atau Jakpro pada Ahad kemarin, 13 Maret 2022.

Dalam kesempatan tersebut, ikut hadir Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik yang melihat kondisi jogging track yang berada di atap stadion JIS tersebut.

Bisa melihat pemandangan laut dan Sirkuit Formula E

"Pemandangannya kalau ke kiri bisa lihat rangka atap buat tutup, begitu ke kanan bisa lihat laut sampai ke sirkuit Formula E," kata Taufik ketika meninjau pembangunan JIS di Jakarta Utara, seperti dikutip dari Antara.

Jakpro menjelaskan masyarakat umum dapat menggunakan fasilitas jalur joging pada ketinggian 72 meter ini saat JIS mulai beroperasi awal April nanti.

Direktur Pengelolaan Aset Jakpro Gunung Kartiko mengatakan pengerjaan keseluruhan JIS sudah mencapai 98 persen.

Lebar 3 meter dan panjang keliling 950 meter

Advertising
Advertising

Ia menjelaskan spesifikasi jalur joging itu memiliki lebar tiga meter. Jakpro menjamin, jalur joging di atap stadion itu sudah sesuai standar keamanan dan telah diuji secara ilmiah.

"Material dari beton dan baja secara kekuatan sudah terbukti kami rencanakan dengan seksama dan sertifikasi kami ada," ucap Gunung.

Adapun Asisten Manager Konstruksi Jakpro Fadhlillah Akmal Yusron mengatakan jalur joging itu berada di atas lantai sembilan JIS dan memiliki panjang keliling 950 meter.

Lantai jalur joging itu terbuat dari beton precast dengan dilengkapi pengaman berupa pagar baja setinggi sekitar 1,5 meter.

Sudah uji tes kecepatan angin di laborotorium

Ketika merancang lanjut dia, pihaknya sudah melakukan tes di antaranya mengukur kekuatan kecepatan angin dilakukan pada salah satu laboratorium di Australia. "Dari sisi keamanan, sampai anak-anak pun kami perhatikan," katanya.

Ia menambahkan untuk menjangkau jalur joging di Sky View Deck JIS tersebut pihak pengelola menyiapkan satu unit lift khusus agar memudahkan pengawasan pengunjung. Rencananya, lanjut dia, jalur joging tersebut mampu menampung sekitar 100 orang.

Baca juga: Ada Jogging Track di Atap JIS, Tawarkan Sensasi Lari di Ketinggian 72 Meter

Berita terkait

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

1 hari lalu

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berkomitmen menjadikan TIM sebagai salah satu pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia dan menjadikannya landmark penting dalam industri seni dan budaya nasional

Baca Selengkapnya

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

22 hari lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Bersama Jakpro Siap kembangkan KEK Otomotif Pulomas

25 hari lalu

Bamsoet Bersama Jakpro Siap kembangkan KEK Otomotif Pulomas

Ikatan Motor Indonesia (IMI) bersama JakPro tengah mempersiapkan pemanfaatan kawasan Pulomas, Jakarta untuk dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) otomotif.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Dipenjara, Furqon: Psikis Saya Terganggu

35 hari lalu

Warga Kampung Bayam Dipenjara, Furqon: Psikis Saya Terganggu

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon, menyatakan terganggu secara mental setelah ditangkap Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

35 hari lalu

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

Muhammad Furqon, warga Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berharap dirinya bisa dibebaskan dari tahanan.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Bantah Minta Eks Warga Kampung Bayam Keluar dari KSB Jika Ingin Furqon Bebas

36 hari lalu

Kapolres Jakut Bantah Minta Eks Warga Kampung Bayam Keluar dari KSB Jika Ingin Furqon Bebas

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon, ditahan di Polres Jakarta Utara seusai dilaporkan oleh PT Jakpro

Baca Selengkapnya

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

37 hari lalu

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

Tak ada eks warga Kampung Bayam lain, kecuali Furqon, yang menjadi tersangka dalam kasus penerobosan Kampung Susun Bayam (KSB).

Baca Selengkapnya

Penangguhan Penahanan Ditolak, Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Minta Kuasa Hukum Diganti yang Lebih Berani

37 hari lalu

Penangguhan Penahanan Ditolak, Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Minta Kuasa Hukum Diganti yang Lebih Berani

Akibat penolakan penangguhan itu, warga eks Kampung Bayam tersebut tidak bisa merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah bersama keluarganya di rumah.

Baca Selengkapnya

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Terpaksa Rayakan Idul Fitri di Tahanan Polres, Ini Kata Sang Istri

38 hari lalu

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Terpaksa Rayakan Idul Fitri di Tahanan Polres, Ini Kata Sang Istri

Usai Salat Id, sejumlah penghuni Kampung Susun Bayam bersama Munjiah menjenguk Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam itu di tahanan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

40 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya