Anies Baswedan Pamerkan Tantangan Urus Masalah Urban, Mereformasi Manajemen Perkotaan

Reporter

Mutia Yuantisya

Editor

Sunu Dyantoro

Selasa, 30 Agustus 2022 15:41 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak Wali Kota Rotterdam Ahmed Aboutaleb selaku delegasi U20 menjajal Terowongan Kendal di kawasan Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin, 29 Agustus 2022. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam rangkaian acara U20 Mayor Summit 2022, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membahas tentang akar penyebab tantangan Jakarta dalam mengatasi permasalahan urban. Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir pembangunan di Jakarta selalu berbasis kendaraan pribadi.

"Selama beberapa dekade, manajemen perkotaan Jakarta terbiasa fokus pada pembangunan berorientasi kendaraan pribadi, sehingga dampaknya adalah penggunaan kendaraan pribadi yang berlebihan," katanya di Fairmont Hotel, Selasa, 30 Agustus 2022.

Saat ini, kata Anies, Pemprov DKI telah mereformasi manajemen perkotaan menjadi Pembangunan Berorientasi Transit (TOD) yang menekankan penggunaan transportasi umum secara besar-besaran. "Untuk mengurangi kemacetan dan emisi karbon, menyediakan bangunan vertikal dan padat, serta integrasi," ujar Gubernur Anies.

Gubernur DKI itu menilai kurangnya investasi dalam layanan dasar dan berdampak pada pelayanan yang kurang prima. Saat ini, Jakarta tengah melakukan pengembangan layanan dasar secara masif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.

Selain itu, pendekatan baru untuk mengatasi masalah dan mengubahnya menjadi kenyataan yang sedang dijalankan. "Program utama pembangunan perkotaan di Jakarta saat ini, seperti JakLingko, JakHabitat, program mitigasi banjir, air bersih, dan program jaminan sosial yang ekstensif telah kita upayakan," kata Anies Baswedan.

Advertising
Advertising

Jakarta kota kolaborasi

Oleh karena itu, ujar dia, sebagai kota kolaborasi, Jakarta harus memperkuat kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan pembangunan Jakarta berkelanjutan.

Bank Dunia atau World Bank melihat bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan yang baik untuk mengakui peran yang dimainkan oleh kota dan pemerintah daerah sebagai mitra strategis untuk mewujudkan visi G-20 dalam membangun kembali kota-kota dengan lebih baik, lebih kuat, dan lebih efisien.

Ini juga dirancang untuk menunjukkan pencapaian tersebut dan memberikan contoh kepada kota-kota mitra U20, kota-kota pengamat Indonesia, perwakilan lembaga Internasional dan bilateral, serta organisasi masyarakat sipil untuk berinvestasi dalam transformasi perkotaan sirkular dengan visi yang komprehensif dan integratif dari ekonomi, fisik, sosial, dan kondisi lingkungan kota.

Manfaat dari transformasi kota semacam itu, menurut studi global dapat melampaui area yang ditargetkan dan seringkali menghasilkan peningkatan mobilitas dan konektivitas, investasi swasta yang lebih besar dan manfaat sosial yang signifikan, seperti tingkat kejahatan yang berkurang, peningkatan kohesi sosial dan kondisi ekonomi.

Baca juga: Anies Baswedan Ubah Orientasi Pembangunan Jakarta, Selama Ini Fokus Kendaraan Pribadi

Berita terkait

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

16 jam lalu

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

Presiden Jokowi meyakini OECD akan memberikan manfaat yang konkret bagi Indonesia terutama supaya tidak terjebak dalam middle income trap

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

18 jam lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

20 jam lalu

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

Dubes Jerman Ina Lepel mengatakan ada minat dari negaranya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

1 hari lalu

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

Pemerintah Indonesia dan Kazakhstan merencanakan kelanjutan proses negoisasi terkait promosi dan investasi pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

1 hari lalu

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

Celios memaparkan akan ada dampak buruk ekonomi dan lingkungan jika pemerintah memberikan izin tambang untuk ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

2 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

2 hari lalu

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

3 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

4 hari lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya