TEMPO Interaktif, Jakarta: Pencarian korban kecelakaan Kapal Motor Rimba Tiga pada Sabtu (7/3) pagi kembali menemukan dua mayat. Dua mayat tersebut atas nama Beni Runtuwene sebagai mandor masinis dan Haurol sebagai masinis tiga.
"Beni ditemukan di dekat pintu dek, adapun Haurol di dek kapal. Mereka ditemukan pukul 08.30 WIB" kata Kepala SAR Kepolisian Pelaksana Pengamanan Pelabuhan di Kantor Administrasi Pelabuhan Tanjung Priok Morits Orno pada Tempo, Sabtu (7/3).
Menurut dia, diperkirakan masih ada enam orang awak kapal yang belum ditemukan. Pencarian terus dilakukan dengan melibatkan berbagai satuan seperti Polisi Air, Badan SAR Nasional, serta TNI Angkatan Laut.
Morit menambahkan, pencarian akan dilakukan hingga semua korban ditemukan. Namun, pencarian juga dengan memperhatikan cuaca dan arus laut di lokasi kejadian. "Siang hari gelombang laut sudah besar. Air di bawah permukaan besar," kata Morits.
Keaadaan yang dimikian, kata dia, akan menyulitkan pencarian korban. Apalagi korban berada pada kedalaman 30 meter dan adi ruang dek kapal. "Kami mesti membobol sekat-sekat dek. Mereka terkurung di sana."
Korban yang ditemukan hingga siang ini menjadi delapan orang. Sedangkan jumlah penumpang kapal masih simpang siur. Ada yang menyebutkan jumlahnya 14 orang, ada yang bilang sekitar 20 orang. Kapal ini tenggelam setelah bertabrakan dengan kapal Harapan Indah di Kepulauan Seribu dua hari lalu.
AMIRULLAH