WNA Nigeria Selundupkan 64 Kapsul Sabu dengan Ditelan, Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

Reporter

M. Faiz Zaki

Rabu, 15 Maret 2023 15:43 WIB

Ilustrasi Sabu-sabu. Dok. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menangkap Malachi Onyekachukwu Umanu karena menyelundupkan kapsul berisi 1,072 kilogram sabu. Kepala Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, penangkapan Malachi pada 5 Maret 2023.

"Kita mencoba rontgen terhadap badannya, ternyata ada kapsul atau benda-benda aneh dalam perutnya," ujar Gatot di Polda Metro Jaya, Rabu, 15 Maret 2023.

Dia bercerita, tersangka datang dari Etiopia menggunakan maskapai Ethiopian Airlines pada 5 Maret 2023. Malachi membawa tas dan koper, namun bagian tubuhnya terlihat mencurigakan.

Hasil rontgen menunjukkan ada kapsul-kapsul di organ pencernaan pelaku. Untuk mengeluarkan benda-benda mencurigakan itu membutuhkan waktu tiga hari melalui proses buang air besar.

Semua barang bukti itu dikeluarkan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. "Kami berusaha untuk mengeluarkan itu segera, karena memang dikhawatirkan pecah di dalam," tutur Gatot Sugeng.

Advertising
Advertising

Ada 64 kapsul yang ditelan oleh WNA Nigeria itu sejak 3 Maret 2023. Dia berangkat pada hari yang sama dari Bandara Adis Abbaba, rencananya akan menyerahkan narkoba itu ke seseorang di wilayah Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Tersangka mengeluarkan kapsul secara bertahap dalam satu harinya. Hari pertama sebanyak 43 butir dan hari kedua 20 butir. "Hari ketiga keluar satu butir yang terakhir. Jadi totalnya 64 butir," kata Gatot.

Malachi dijerat Pasal 115 ayat (3) subsider Pasal 113 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya masih melacak siapa orang yang akan menerima paket sabu tersebut. Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mukti Juharsa menuturkan, modus seperti ini sudah beberapa dilakukan dalam beberapa kasus.

Modus penyelundupan sabu dari luar negeri modusnya selalu berganti-ganti. "Sekarang modus operandi selalu berubah-ubah, dari lama balik lagi," kata Mukti dalam kesempatan yang sama.

Pilihan Editor: Polisi Tangkap 5 Kurir 109,9 Kilogram Sabu Dibungkus Teh Cina dari Sumatera ke Jakarta

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

10 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

18 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

3 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya