Pengobatan Ida Dayak di Kostrad Cilodong Dibatalkan, Pangdifiv: Tidak Mungkin Selesai Dalam 5 Hari
Reporter
Ricky Juliansyah
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Selasa, 4 April 2023 06:48 WIB
TEMPO.CO, Depok - Pengobatan alternatif Ida Dayak yang dijadwalkan di GOR Madivif 1 Kartika Kostrad Cilodong, Depok, pada Senin kemarin terpaksa dibatalkan karena situasi tidak kondusif akibat masyarakat membeludak. Pangima Divisi Infanteri (Pangdivif) Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun juga membatalkan rencana pengobatan pada hari ini.
Dari pantauan Tempo di lokasi, Senin kemarin, ribuan warga dari Depok, Jakarta hingga Cilegon dan Surabaya datang berdesakan memenuhi lapangan tembak Kostrad Cilodong. Masyarakat, yang sebagian sudah datang sejak pagi itu sulit diatur, sehingga Ida Dayak yang sudah tiba di lokasi mengurungkan niatnya untuk mengobati warga.
Masyarakat kecewa dengan keputusan tersebut. Padahal ada calon pasien yang sudah menunggu sejak subuh dan kepanasan menunggu di tengah lapangan di bawah terik matahari.
Seorang warga Cilegon, Supriyanto, merada sangat kecewa setelah mendapat informasi pengobatan alternatif Ida Dayak dibatalkan.
"Masyarakatnya tidak tertib, sudah diatur sama aparat tidak bisa tertib. Yang cape akhirnya kita sendiri kan ya, tidak ada hasil,” kata Supriyanto di Cilodong, Senin, 3 April 2023.
Supriyanto menilai ketidaktertiban masyarakat membuat perempuan asal Kalimantan itu enggan untuk membuka praktik pengobatan alternatif di Kostrad Cilodong. Kendati kecewa, dia menyadari bahwa itu kesalahan bersama karena tidak mau diatur.
“Coba diatur seperti kambing atau kerbau, kan nurut. Ini semua pengen berobat, semua pengen dapat. Tapi jadinya malah tidak dapet apa-apa karena keserakahan diri, pengen semua ditangani,” ujarnya.
Menurut dia, seharusnya masyarakat yang hadir sadar jika tidak seluruhnya bisa ditangani oleh Ida Dayak. Dia berharap ke depannya, ketika ada jadwal pengobatan lagi dapat dibuat lebih tertib dan baik.
“Mungkin sebaiknya pakai online, daftarnya dibatasi,” ucap Supriyanto.
Selanjutnya Pangdivif Kostrad memutuskan membatalkan pengobatan Ida Dayak hari ini...
<!--more-->
Pangdivif Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun mengatakan, pembatalan dilakukan karena kondisi yang tidak memungkinkan.
“Ibu Ida tidak bersedia atau tidak mampu untuk melakukan pengobatan karena kondisinya ramai sekali, tidak mungkin melakukan pengobatan satu per satu. Karena jumlah segini banyak tidak mungkin selesai dalam waktu 4-5 hari,” katanya melalui pengeras suara.
Dia pun meminta agar keputusan tersebut dimaklumi warga. Dirinya pun menegaskan bahwa pengobatan Ida Dayak pada Selasa, 4 April 2023 pun dibatalkan. "Mari kembali ke rimah dengan tertib. Semoga bapak ibu selamat dalam perjalanan pulang ke rumah. Nanti kita atur waktunya yang sekian banyak ya. Besok saya pastikan tidak ada praktik pengobatan, saya evaluasi dulu. Besok saya pending dulu,” kata Pangdivif Kostrad.
RICKY JULIANSYAH
Pilihan Editor: Viral Pengobatan Ida Dayak, Masyarakat Padati GOR Kostrad Cilodong