Fakta Debt Collector Tangsel: Kronologi Penganiayaan hingga Geruduk Polres

Jumat, 7 April 2023 09:53 WIB

Puluhan debt collektor mendatangi Mapolres Kota Tangerang Selatan. Kedatangan mereka menyusul adanya pengeroyokan terhadap rekan mereka yang dikeroyok oleh oknum anggota organisasi masyarakat. Debt colektor mendiami Polres Kota Tangsel hingga Kamis 6 April 2023 dini hari. TEMPO/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Dugaan penganiayaan seorang debt collector oleh oknum sebuah organisasi massa (ormas) di Tangerang Selatan atau Tangsel berbuntut panjang. Puluhan orang yang bekerja sebagai debt collector atau penagih hutang menggeruduk Mapolres Kota Tangerang Selatan pada Rabu malam hingga Kamis dini hari, 6 April 2023.

Kedatangan mereka untuk melaporkan sekelompok orang yang melakukan pengeroyokan terhadap BP, seorang debt collector yang tengah melakukan penarikan sebuah unit mobil. Berikut rangkuman faktanya yang dikumpulkan Tempo.

Kronologi

M Firdaus Oibowo, Ketua Umum Perkumpulan Perusahaan Jasa Penagihan Indonesia, menjelaskan peristiwa terjadi saat BP, salah seorang debt collector, melakukan kunjungan dan hendak melakukan penarikan unit kendaraan di rumah salah seorang debitur.

Namun, lanjut Firdaus, saat korban hendak membawa satu unit kendaraan roda empat milik seorang debitur, tiba-tiba datang oknum ormas melakukan pengejaran. Mereka, kata Firdaus, melakukan provokasi massa dan pemukulan terhadap BP secara membabibuta.

"Mereka melakukan penganiayaan bagai tragedi G30S, karena secara pribadi saja saya melihat ini orangtua ga usah lihat profesinya. Dia menganiaya sambil bicara rasis," ujarnya.

Penganiayaan

Advertising
Advertising

Masih menurut Firdaus, saat itu oknum ormas yang diduga bernama Ali Jaber mencegat kendaraan yang dibawa BP. Saat itulah pengoroyokan dilakukan.

"Lalu si ormas bernama Ali Jaber oknum kemudian memalang mobil dan memprovokasi massa seakan terjadi perampokan. Akhirnya tim dari debt collector ini merasa terpojok dan dua orang yang ada di mobil operasional DC (debt collector) pergi dan tinggal satu orang yang membawa mobil yang diserahkan kepada debitur ini," ujarnya.

Selanjutnya: Geruduk Mapolres Tangsel

<!--more-->

Geruduk Mapolres Tangsel

Pasca-insiden tersebut, puluhan debt collector menduduki depan Mapolres Kota Tangsel. Kedatangan mereka untuk melaporkan sekelompok orang yang mengeroyok BP. Firdaus menyampaikan, insiden ini terjadi ketika seorang debitur diduga mengerahkan ormas agar menarik kembali kendaraan roda empat di wilayah Serpong, Tangsel.

Dia meminta agar polisi menangkap pelaku dalam waktu 24 jam. "Kalau polisi gagal 1x24 jam, besok malam jam 01.00 WIB tidak ada kepastian, besok kami akan turun kembali dengan jumlah debt collector yang lebih banyak," kata dia pada Kamis, 6 April 2023.

Mediasi dengan Kapolda Metro Jaya

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto turun tangan akibat puluhan penagih utang alias debt collector menyambangi Polres Tangerang Selatan untuk melaporkan dugaan kasus pengeroyokan.

Firdaus menyatakan, pihaknya telah duduk bersama Karyoto dan Kapolres Kota Tangerang Selatan membahas masalah ini.

"Setelah dilakukan mediasi oleh Kapolres dengan Kapolda tadi akhirnya pak Kapolda menyepakati debt collector akan bekerja sama dengan Polri," kata dia pada Kamis, 6 April 2023.

Pasca mediasi dengan Kapolda Metro, menurut Firdaus, disepakati bahwa nantinya polisi akan terlibat ketika para debt collector tengah menagih utang. "Ketika DC (debt collector) melakukan kunjungan atau visit bisa melibatkan polisi yang ada di wilayah, seperti Polisi RW atau apa," terang dia.

Pilihan Editor: Massa Debt Collector Geruduk Mapolres Kota Tangsel, Laporkan Ormas Penganiaya Teman Mereka

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Antar Teman, Remaja di Depok Luka Parah Diserang Gengster

3 jam lalu

Antar Teman, Remaja di Depok Luka Parah Diserang Gengster

Anggota gengster menghadang korban di tengah jalan. Korban berusaha kabur namun terjatuh.

Baca Selengkapnya

Kasus Persetubuhan Anak di Tangsel Mandek Hampir 2 Tahun, Kompolnas Bakal Datangi Polda Metro Jaya

9 jam lalu

Kasus Persetubuhan Anak di Tangsel Mandek Hampir 2 Tahun, Kompolnas Bakal Datangi Polda Metro Jaya

Poengky mengatakan, Kompolnas akan mengawal kasus dugaan persetubuhan anak tersebut agar pelaku, yang merupakan staf kelurahan segera ditindak tegas.

Baca Selengkapnya

Siswa MTs di Semarang Diduga Aniaya Adik Kelas Pakai Setrika karena Ajakan Jabat Tangan Tak Direspons

1 hari lalu

Siswa MTs di Semarang Diduga Aniaya Adik Kelas Pakai Setrika karena Ajakan Jabat Tangan Tak Direspons

Seorang siswa Madrasah Tsanawiyah atau MTs di Susukan, Kabupaten Semarang diduga menganiaya adik kelasnya menggunakan setrika di asrama

Baca Selengkapnya

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

1 hari lalu

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

"Kami akan pertanyakan dulu kenapa ini begitu lama. Karena yang diprihatinkan, polres berbelit-belit," kata Kak Seto.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

2 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

2 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

3 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

3 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

4 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

4 hari lalu

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

Pengendara motor berinisial IZA (laki-laki, 27 tahun) tewas setelah terlibat kecelakaan di Jalan Puspitek, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Baca Selengkapnya