TEMPO.CO, Jakarta - Buro Happold mengungkap tantangan yang dihadapinya untuk proyek Jakarta International Stadium atau JIS. Perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultansi internasional ini memaparkan berperan membuatkan panduan desain serta memberikan jasa konsultasi dalam proyek itu mulai Desember 2018 sampai Maret 2019.

Dikutip dari websitenya, Buro Happold menyatakan mengerjakan kajian awal dengan menyoroti, antara lain, tingginya tingkat penurunan tanah (subsidens) di Jakarta Utara. Itu menggambarkan situs atau lokasi JIS yang rawan terhadap bencana banjir.

Tantangan lain yang dihadapkan kepada mereka dalam membuat panduan desain adalah stadion baru yang akan berdiri di lokasi di antara dua kawasan permukiman yang sangat berbeda level kesejahteraannya. "Sehingga panduan desain kami harus bisa memaksakan koneksi sosial dan fisik di antara keduanya," bunyi penjelasan Buro Happold.

Ditambahkannya, stadion yang semula bernama Stadion BMW itu sendiri harus mampu beradaptasi untuk mengakomodasi aneka perhelatan olahraga, musik, konferensi, dan kegiatan lain tanpa harus mengorbankan pengalaman untuk para pengunjungnya. Menurut Buro Happold, pendekatan dibutuhkan untuk mewujudkan fleksibilitas sementara juga memastikan pergerakan dan keselamatan orang-orangnya di dalam stadion dan di seluruh pengembangan kawasan di sekitarnya.

"Itu termasuk aksesibilitas dan mobilitas, seperti halnya juga perencanaan infrastruktur dan transportasi."

Solusi yang Ditawarkan Buro Happold

Lewat website-nya, Buro Happold membeberkan solusi yang ditawarkan atas tantangan di atas. Disebutkannya, antara lain, bagaimana tim konsultan visualisasi membantu 'menghidupkan' stadion lewat beberapa model visualisasi yang berbeda-beda.

Banner Jakarta International Stadium (JIS) di situs resmi Buro Happold. Ahad, 9 Juli 2023

Satu model misalnya digunakan untuk mengilustrasikan beragam desain stadion mangkok yang diagramatis untuk demonstrasi pro dan kontra relatif mereka. Model lain membangkitkan pengalaman virtual dari sebuah atmosfer stadion yang dipenuhi orang-orang yang sedang menikmati sebuah perhelatan live di dalamnya.

Ancaman Banjir di JIS

Sedangkan tim air di Buro Happold mengkaji strategi menghadapi ancaman banjir yang diusulkan mitra lokalnya. Kajian menyoroti sejumlah potensi risiko besar pada kapasitas pompa yang ada dan menyusun langkah-langkah mitigasinya.

Bekerja erat dengan tim air adalah tim infrastruktur yang mengembangkan panduan terkait strategi dan manajemen air permukaan yang berkelanjutan. Ini seperti introduksi sistem filtrasi air alami untuk membantu meningkatkan ketahanan terhadap banjir.

Aksesibilitas dan Rekomendasi Revisi Layout JIS

Lalu, para ahli mobilitas yang dipekerjakan Buro Happold mempelajari aksesibilitas JIS menggunakan data dari konsultan lokal. Hasilnya, mereka merekomendasikan peningkatan penyediaan transportasi publik, sama halnya penyediaan kantong parkir pendukung (off-site) sebelum mengoperasikan stadion secara penuh.

Warga mendatangi lokasi acara malam puncak HUT DKI atau Jakarta Hajatan ke-495 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu, 25 Juni 2022. TEMPO/Lani Diana

Untuk aksesibilitas yang lebih luas lagi, tim pakar Buro Happold inilah yang merekomendasikan revisi desain terkait titik-titik aksesibilitas stadion baik untuk kendaraan maupun pejalan kaki, juga strategi sirkulasi vertikal. "Intervensi itu semua mengubah konsep layout rencana induk dan meningkatkan keselamatan dan efisiensinya yang jika diterapkan dapat menghemat biaya signifikan," tulis Buro Happold.

Sports-orientated development ala Buro Happold di JIS

Paralel dengan pelaksanaan studi-studi teknis itu, tim di Buro Happold menyediakan pula panduan desain stadion mangkok paling mutakhir yang memampukan strategi komersialisasi yang efisien secara finansial. Proposal berfokus mewujudkan pengalaman fantastik untuk para penonton, sebuah layout fleksibel untuk aneka perhelatan, dan integrasi dari sebuah keramahan dan penawaran retail. Seluruhnya dikombinasikan dengan desain standar internasional.

Suasana Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta Utara, Senin, 3 Juli 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.

Untuk menyatukan dua kawasan permukiman yang kontras, Buro Happold membuatkan konsep rencana induk untuk JIS Fase 2. Fokusnya adalah menciptakan kawasan sports-orientated development yang menjembatani penghalang fisik di antara dua kelas sosial itu dan meghantarkan ke sebuah distrik sosial yang inklusif. Di dalamnya termasuk mencakup lebih dari 500 unit hunian yang 40 persen di antaranya diusulkan rumah bersubsidi.

Pilihan Editor: Akhirnya, 155 Siswa Dicoret dari Daftar PPDB Zonasi Kota Bogor Kasus Alamat Palsu