Top 3 Metro: Gibran dan Mensos Risma Masuk Radar PDIP untuk Cagub DKI, Heru Budi Sempurnakan JIS Warisan Anies untuk Cicil Utang
Reporter
Tempo.co
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Rabu, 19 Juli 2023 07:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita terpopuler metropolitan pada Rabu pagi dimulai dari PDIP jagokan 4 nama cagub DKI, dua di antaranya Gibran Rakabuming dan Mensos Risma. Dua nama lain yang masuk radar adalah pejabat di pemerintahan.
Berita terpopuler kedua adalah penangkapan kurir narkoba di Depok yang bawa 36 kilogram sabu. Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan 144 ribu orang selamat karena kurir narkona itu dibekuk.
Berita ketiga adalah soal Heru Budi sebut penyempurnaan JIS warisan Anies Baswedan adalah untuk cicil utang ke pemerintah karena pembangunannya menggunakan pinjaman Dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional). JIS harus disempurnakan agar bisa digunakan sehingga mendapatkan penghasilan.
Berikut 3 berita terpopuler kanal metropolitan pada Rabu pagi, 19 Juli 2023:
1. PDIP Jagokan 4 Nama Maju Cagub DKI, Gibran Rakabuming dan Mensos Masih Masuk Radar
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyampaikan dua nama pejabat yang dianggap layak untuk diusung maju pemilihan gubernur atau Pilgub DKI 2024. Dua nama yang masuk radar menjadi bakal calon gubernur atau cagub DKI versi PDIP itu adalah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
“Gibran mampu membangun kesinambungan pemerintahan dari pemerintah sebelumnya dengan sekarang yang dijalankan Gibran, dengan memodifikasi kekurangan-kekurangan yang dilakukan oleh (pemimpin) sebelumnya,” kata Gembong kepada awak media di Gedung DPRD DKI Jakarta, pada Senin, 17 Juli 2023.
Sementara itu, Gembong menganggap Risma telah membawa perubahan bagi Surabaya ketika masih menjabat Wali Kota. Risma adalah eks Wali Kota Surabaya dua periode. “(Risma) sempat kami bahas juga, termasuk beliau kami bahas. Bukan sempat, termasuk kami bahas,” ucap Gembong.
Selain nama putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan Risma, Gembong juga menyebut dua nama lainnya, yakni Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi serta Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo.
"Gibran, Hendi, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo hingga Menteri Sosial Tri Rismaharini masuk radar sebagai calon gubernur DKI," ujar Gembong, dilansir dari ANTARA, Selasa, 18 Juli 2023.
Bukan kali ini saja PDIP menjagokan Gibran dan Risma untuk bertarung dalam Pilgub DKI 2024. Gembong pernah membeberkan empat nama yang dinilai cocok menggantikan mantan Gubernur DKI Anies Baswedan, dua di antaranya Gibran dan Risma.
Kemudian dua nama lainnya, yakni Hendrar Prihadi dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Briokrasi (PANRB) Azwar Anas. Berdasarkan diskusi internal PDIP DKI soal cagub DKI, tutur Gembong, empat sosok ini dianggap berhasil memimpin daerah atau institusinya masing-masing.
"Diskusi itu menginventarisasi para kepala daerah dari PDIP yang kami anggap berhasil memimpin daerahnya, seperti Mas Gibran, Bu Risma, Pak Hendrar yang sekarang LKPP, Mas Anas yang sekarang di Menpan RB, itu jadi bahan diskusi di internal PDI Perjuangan," kata Gembong di DPRD DKI Jakarta, Senin 6 Februari 2023.
Selanjutnya kurir narkoba bawa 36 kg sabu dalam kemasan kopi asal Amerika ditangkap...
<!--more-->
2. Kurir Narkoba Bawa 36 Kg Sabu di Depok Ditangkap, Kapolda Metro Jaya: 144 Ribu Orang Selamat
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto memperkirakan lebih dari 100 ribu jiwa selamat karena kurir narkoba berinisial RB alias Robi tertangkap sebelum menjalankan aksinya. Sebelumnya, Robi hendak mengedarkan 36 kilogram sabu di Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok pada awal Juli 2023.
"Diasumsikan satu gram dapat dikonsumsikan oleh lima orang, maka kasus tindak pidana narkoba sekarang ini bisa menyelamatkan 144 ribu jiwa," kata dia di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Senin, 17 Juli 2023.
Polisi telah mengintai Robi sejak akhir Juni 2023. Menurut Karyoto, dia pernah bertransaksi di wilayah Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.
Hingga akhirnya Robi ditangkap saat akan bertransaksi dengan seseorang di Ruko Akbar Motor, Jalan Raya Cinangka pada Sabtu, 1 Juli 2023 pukul 05.50 WIB. Tersangka berusia 38 tahun itu mengendarai mobil Honda Jazz hitam dan membawa 29 kilogram paket sabu yang dikemas dalam bungkus kopi hitam merek Blackbeard.
Polisi langsung menggeledah isi mobil, menginterogasi, dan menangkap Robi. "Tim menginterogerasi tersangka dan mengatakan bahwa ada lima bungkus lagi narkotika jenis sabu berada di sekitar 50 meter dari target berhenti," ucap Kapolda Metro Jaya.
Polisi menyita total 34 bungkus isi sabu, dua di antaranya berkemasan teh cina merek Guan Qyiang warna hijau muda. Mobil yang digunakan Robi untuk mengangkut sabu turut dijadikan barang bukti.
Menurut Karyoto, pengendali narkoba yang mempekerjakan Robi berjanji memberikan upah kira-kira Rp 25 juta sampai Rp 30 juta untuk tersangka. Robi bakal mendapatkan upah lebih besar hingga Rp 50 juta jika berhasil mengantarkan barang haram tersebut ke penerima.
"Kami sedang kembangkan jaringannya di mana, suplai 36 kilogram cukup besar. Kami yakin di atas yang mengendalikan ini punya barang yang lebih besar lagi," ujar Karyoto.
Atas perbuatannya, Robi dijerat Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman pidana terhadap kurir narkoba ini adalah maksimal penjara seumur hidup atau hukuman mati.
Selanjutnya Heru Budi sempurnakan JIS warisan Anies untuk bayar utang cicilan dana PEN...
<!--more-->
3. Heru Budi Sebut Sempurnakan JIS Warisan Anies Perlu Untuk Cicil Utang
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengatakan revitalisasi, atau menurut istilahnya penyempurnaan sarana dan prasarana, Jakarta International Stadium (JIS) perlu dilakukan agar kompleks stadion warisan era Gubernur Anies Baswedan itu bisa dimanfaatkan untuk menggelar berbagai kegiatan. Tujuannya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membayar utang ke pemerintah pusat.
"Kan pembangunannya mencicil pake Dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional), maka sarprasnya (sarana prasarana) harus diperbaiki supaya dari segala sisi semua bisa gunakan," kata Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Menurutnya, dengan banyaknya kegiatan komersil yang digelar di JIS, maka PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Pemprov DKI bisa mencicil pinjaman dana dari pemerintah pusat. "Event apa saja bisa memakai JIS sehingga mendapatkan penghasilan, JakPro dan Pemda bisa mengembalikan cicilan itu," ujarnya.
Selain itu, Heru Budi pun turut merespons usulan dari anggota DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, untuk pemprov mengambil alih pengelolaan JIS. Dia mengatakan hal itu perlu dikaji secara komprehensif. Sebab, Jakpro merupakan BUMD milik DKI Jakarta. "Ya dipikirkan lagi, Jakpro juga punya Pemda DKI," kata Heru Budi.
Sebelumnya, anggota DPRD dari Fraksi PDIP itu mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengambil alih pengelolaan JIS dari BUMD Jakpro. Dia menilai, Jakpro justru akan merugi jika memaksakan untuk mengelola JIS dalam jangka waktu lama. "Misalkan dalam satu bulan dia harus mengeluarkan operasional JIS sebesar Rp 60 miliar dalam satu bulan," kata dia.
Pilihan Editor: PDIP Sebut Kembali Gibran dan Tri Rismaharini sebagai Cagub DKI Jakarta, Ini Alasannya